Pelatih Chelsea Graham Potter Nilai Raheem Sterling Belum Siap Dipasang Lawan Borussia Dortmund

LONDON, insidepontianak.com - Pelatih Chelsea Graham Potter menyatakan bahwa Raheem Sterling telah kembali berlatih, namun belum akan siap untuk bermain pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions di markas Borussia Dortmund pada Rabu. Raheem Sterling mengalami masalah lutut saat berlatih pada pekan lalu. Hal itu membuatnya menjadi pemain Chelsea kedelapan yang harus menepi karena lilitan cedera, seperti Christian Pulisic, Armando Broja, N'Golo Kante, dan Edouard Mendy. "Pemain-pemain lain telah pulih dari cedera, Raheem, Kante, dan Pulisic, mereka masih bekerja keras untuk memulihkan diri di Cobham (lapangan latihan Chelsea)," kata Graham Potter seperti dikutip Reuters. Ia menambahi bahwa Wesley Fofana, Mateo Kovacic, dan Denis Zakaria juga telah kembali berlatih setelah dihantam cedera. "Mereka bertiga berada di skuat, maka ini adalah hal yang bagus. Seperti telah saya katakan sebelumnya, pertandingan terakhir mereka semakin dekat untuk dapat dimainkan," ujar mantan pelatih Swansea tersebut. Raheem Potter masih kesulitan untuk memadukan rekrutan-rekrutan baru klub dengan para pemain lama yang telah pulih dari cedera. Chelsea merekrut lebih dari setengah lusin pemain pada bursa transfer Januari, termasuk Enzo Fernandez, Benoit Badiashile, Nori Madueke, Andrey Santos, David Fofana, dan Mykhailo Mudryk. The Blues menghabiskan lebih dari 350 juta dolar AS pada Januari, ketika mereka juga mendatangkan pemain internasional Joao Felix sebagai pemain pinjaman. "Kami memiliki skuat ini. Inilah skuat yang kami benar-benar bersemangat terhadapnya, namun di saat yang sama, kami tahu ada tantangan-tantangan dan pekerjaan yang harus kami lakukan," ujar pria 47 tahun itu pula. Chelsea memenangi empat pertandingan terakhir mereka di Liga Champions, dan berharap dapat memperpanjang rentetan kemenangan itu saat melawan Dortmund. Pada sisi lain, Dortmund juga memiliki catatan lima kemenangan dari seluruh pertandingan mereka di Liga Jerman pada 2023. "Ini merupakan fase gugur Liga Champions. Puncak absolut perihal permainan. Ini merupakan ujian berat untuk bermain melawan klub yang fantastis di depan 80.000 penonton di sana. Maka ini merupakan kesempatan yang begitu indah," kata Graham Potter meyakini.(Antara)***
Penulis : admin
Editor :