Tegang! Detik-Detik Petugas Damkar Jakarta Pusat Selamatkan Balita dari Ibu ODGJ Viral
PROBOLINGGO, insidepontianak.com – Sebuah video menegangkan saat petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Jakarta Pusat menyelamatkan penyelamatan terhadap balita dari ibu yang diduga mengidap ODGJ viral.
Video yang menggambarkan penyelamatan balita tersebut oleh damkar Jakarta Pusat tersebut diwarnai ketegangan. Pasalnya ibu kandung yang diduga mengidap ODGJ tersebut selalu mengamuk.
Di dalam cuplikan itu, seorang ibu yang diduga mengidap DGJ sedang duduk di lantai. Sedangkan petugas Damkar Jakarta Pusat mengatur strategi dari luar untuk menyelamatkan balita yang masih berusia 8 bulan.
Unggahan tersebut ramai-ramai diposting oleh akun menfes di Twitter, salah satunya adalah @kegblgnunfaedh, pada Minggu (11/6).
Berdasarkan penulusuran tim Insidepontianak, video tersebut sebenarnya merupakan potongan dan cuplikan lengkap. Intsgaram Damkar Jakarta Pusat membenarkan hal itu, bahkan postingan aslinya lebih panjang dari video yang tersebar di berbagai platform.
"Petugas rescue damkar Sektor Kemayoran bantu evakuasi bayi dari ibu yang mengidap gangguan jiwa," terang Kasudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakpus, Asril Rizal, Kamis (8/6/2023).
Lebih lanjut, kegentingan proses evakuasi itu terjadi di Jl. Suka Mulya VII, Harapan Mulya, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Rabu 7 Juni 2023 pukul 23.10 WIB.
Awalnya, petugas Damkar menerima laporan dari keluarga korban bahwa seoranv balita berada di dalam genggaman ibu yang diduga mengidap gangguan jiwa.
Ibu dari balita tersebut telah meronta-ronta ketika dilakukan mediasi oleh pihak keluarga. Tak segan-segan, seluruh barang di sekitarnya akan dilemparkan ke siapapun yang hendak mendekatinya.
Penyebab awal terkait tidak bisa mengontrol diri, dikarenakan sang ibu tidak meminum obat. Sehingga dia terus menerus ngamuk dan menghancurkan seluruh barang di dalam rumah.
"Dugaan penyebab, ibu dengan pengidap gangguan jiwa tersebut tidak mau minum obat sehingga melemparkan semua barang di rumah seperti piring dan gelas beling, saat mengamuk ibu tersebut masih bersama anaknya yang masih berusia 8 bulan yang berada di kamarnya," imbuhnya.
Ketika Damkar telah tiba di tempat, sang ibu menyambutnya dengan melempar barang pecah belah seperti gelas dan piring. Seluruh rumah telah berantakan, bahkan lemari yang cukup berat pun telah jatuh ke tanah.
Meski mendapati perlawanan, akhirnya proses evakuasi tetap berjalan lancar tanpa menyebabkan luka baik kepada si ibu dan balita.
Kendala yang dihadapi tidak begitu sulit bagi Damkar Jakarta Pusat, hanya saja sesekali barang yang berantakan membuatnya sedikit kesulitan ketika bergerak cepat.
Sebelumnya, pihak keluarga telah meminta pertolongan ke pihak Penanganan Prasarana Sarana Umum (PPSU). Namun, mereka tidak berhasil membawa keluar balita dari dalam kamar ibu yang diduga mengidap ODGJ.
"Awalnya sudah mencoba untuk di evakuasi oleh petugas PPSU dan Sat Pol-PP namun gagal karena ditimpukin barang-barang yang berada di rumahnya, karena gagal dan tak ada APD jadi langsung menghubungi pihak Damkar Sektor Kemayoran," tambahnya.
Pihak ayah korban sendiri telah pergi dari rumah karena kerap dipukuli oleh istrinya yang mengidap gangguan kejiwaan. Sehingga balita tersebut diasuh oleh pihak keluarga istri. (Dzikrullah) ***
Penulis : admin
Editor :
Penulis : admin
Editor :
Leave a comment