Lima Kuliner Khas Tanjungbalai, Unik dan Sedap: dari Lendot hingga Pisang Tajopit

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
MEDAN, insidepontianak.com - Kota Tanjungbalai yang berada di pesisir jelas mengandalkan olahan laut sebagai kuliner khas. Namun, kota ini juga memiliki cemilan yang tak kalah sedap. Sejatinya kuliner khas Tanjungbalai cukup banyak, dan rata-rata berasa sedap. Ini tak lain karena daerah pesisir memang berani soal rasa. Rempah dan bahan-bahan lain yang segar adalah kelebihan dar kuliner khas Tanjungbalai. Segala bahan itu diramu dengan resep tertentu hingga terasa sedap dan nikmat. Mengutip gacasshop.com, Rabu (21/6/2023), cita rasa kuliner di Tanjungbalai itu ada yang berasa asam, manis, pedas, kriuk-kriuk, gurih, asam manis, dan pastinya lezat. Nah berikut lima kuliner khas Tanjungbalai yang bisa jadi pilihan: 1. Lendot Makanan ini tergolong dalam jenis makanan yang legendaris. Sejatinya, makanan ini khusus untuk golongan raja-raja. Namun, seiring berjalannya waktu, pada masa ini lendot merupakan makanan yang sudah dapat dinikmati setiap orang tanpa batasan. Bahan utama untuk membuat makanan ini adalah sagu. Selain itu ada juga beberapa jenis sayur-sayuran yang di antaranya adalah pakis, kangkung, dan daun katuk. Ada pula aneka seafood yang digunakan untuk hidangan ini antara lain kerang, udang, dan sotong. Nah, untuk makanan ini, terdiri dari kuah. Namun kuahnya tidak berbentuk cair melainkan mempunyai tekstur yang mirip seperti lendir. Untuk lendirnya berasal dari olahan sagu yang sudah dihaluskan sehingga menjadi tepung. 2. Kerang serundeng Sesuai dengan namanya, kerang serundeng ini dibuat dari bahan dasar kerang. Kerang serundeng ini memiliki cita rasa manis, pedas, asin, serta gurih. Manis karena ada campuran gula merah. Bahan membuat kerang serundeng ini terdiri dari kelapa parut, garam, ketumbar, kemiri, dan lada kasar. Untuk bumbu basahnya terdiri dari bawang putih, bawang merah, cabe rawit, daun salam, serai, dan lengkuas. Kerang Serundeng ini tidak bau karena memang sudah diolah sebaik mungkin untuk mencegah bau yang tidak sedap. Yang jelas, proses pembuatannya cukup ribet dengan banyak tahapan yang harus dilakukan. Selain cocok untuk dinikmati langsung, kerang serundeng juga cocok dipilih sebagai lauk saat makan. Hidangan yang satu ini juga sangat cocok dinikmati oleh semua kalangan mulai dari anak anak hingga orang dewasa. 3. Ikan Asin Mayung Makanan khas ini juga cukup populer di Tanjungbalai. Bahan utamanya ikan jambal atau ikan yang diasinkan dan pada umumnya adalah ikan kakap. Namun, harga ikan ini mahal. Belakangan, masyarakat Tanjungbalai menggunakan ikan manyung sebagai bahan dasar. Ikan ini bentuknya mirip dengan ikan patin, tetapi ikan mayung tempat hidupnya berada di laut. Untuk ikan ini, biasanya diolah seperti dipotong-potong kecil-kecil hingga mirip dengan bentuk dadu kemudian dibuat sambal goreng. Ada juga yang dibuat gulai dengan campuran daun labu lemak atau daun ubi tumbuk. Untuk ukurannya, ikan ini berukuran dari berat 1 kg hingga 2,5 kg. 4. Roti Klatak Roti ini termasuk makanan khas yang sudah melengendaris dari daerah Tanjungbalai. Makanan ini sudah ada dari sejak tahun 1990-an dan roti ini telah dibuat dengan menjaga kelestarian resep secara turun-temurun. Untuk bentuknya, roti klatak ini mempunyai bentuk yang kecil dan memiliki cita rasa yang begitu khas. Bahan-bahan untuk membuat roti klatak ini antara lain tepung terigu, gula, garam, mentega, dan pengembang. Proses pembuatannya dimulai dari campurkan semua bahan yakni tepung terigu secukupnya, gula secukupnya, garam secukupnya, mentega secukupnya, dan pengembang secukupnya tambahkan air secukupnya. Kemudian aduk hingga tercampur rata. Setelah itu adonan dibentuk bulat-bulat kecil sampai proses pembakaran dengan menggunakan tungku tradisional selama kurang lebih 4 jam. 5. Pisang Tajopit Hidangan pisang tapojit ini bisa dikatakan cukup langka bahkan tidak ada di daerah lain selain Tanjungbalai. Jadi jangan sampai ketinggalan untuk mencoba olahan pisang khas Tanjungbalai ini. Olahan ini dimasak dengan cara dibakar di atas arang, tetapi sebelum dibakar pisang dijepit menggunakan kayu. Biasanya hidangan ini disajikan di dalam mangkuk merah kemudian disiram dengan kuah dari kolak nangka. Makanan ini tidak dapat dijumpai di kota lain dengan kata lain, makanan ini hanya dapat dijumpai di Kota Tanjung Balai. Makanan ini hanya dibandrol dengan harga kirang lebih lima ribu rupiah per porsi. Demikian lima kliner khas Tanjungbalai. Tentu masih banyak sajian lain dari Kota Kerang itu dan lima menu ini hanya pilihan. Semoga bermanfaat. (Adelina).***

Leave a comment