Mahfud MD Turun Tangan Atasi Polemik Al Zaytun, Ini Langkah yang Dilakukannya

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
PONTIANAK, insidepontianak.com – Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan atau Menkopolhukam, Mahfud MD turun tangan mengatasi persoalan polemik pondok pesantren Al Zaytun yang dinilai sejumlah pihak menganut paham yang menyimpang. Mahfud mengatakan, saat ini ia sedang mengumpulkan informasi-informasi tentang Al Zaytun, untuk dijadikan bahan kajian, sebagai dasar pengambilan sikap pemerintah nantinya. “Terkait banyaknya pertanyaan tentang Al Zaytun, saya sebagai Menko Polhukam masih mendalami dari sumber-sumber lain yang pernah aktif di pesantren ini,” kata Mahfud MD di kutip dari Instagram pribadinya @mohmahfudmd yang sudah verified, Jumat (23/6/2023). “Rapat Eselon I Lintas Kementerian dan Lembaga di Kemenko Polhukam dengan tambahan penjelasan dari MUI, sudah dilakukan Rabu (21/6/23) kemarin,” tambahnya. Ia menegaskan, penanganan polemik Al Zaytun perlu kecermatan. Harus ada kajian komprehensif. Supaya menghasilkan keputusan yang bijak. Sebab, ada satri-santri yang harus dilindungi. “Selanjutnya kita akan memilah mana yang terkait dengan pembinaan pesantren yang santri-santrinya harus dijaga, dan mana yang terkait dengan pelanggaran hukum pidana,” ujarnya. Ia juga menyampaikan akan mendalami posisi dan peran Ponpes tersebut sebagai lembaga pendidikan dan oknum yang terlibat dalam pengelolaannya. “Saya juga masih akan mengonfirmasi dengan tim investigasi yang dibentuk oleh Gubernur Jawa Barat. Ini tahun politik, kita akan memilah mana yang hukum, yang politik, dan yang politisasi situasi. Tapi kita akan bekerja cepat,” ucapnya. Setelah, informasi-ifnormasi penting didapakan, maka Mahfud berencana akan membahasnya bersama kementerian terkait dan Polri. “Insyaallah pekan depan kita sudah punya bahan dan akan segera membicarakannya dengan Menag, Mendagri, Polri, dan institusi terkait lainnya,” pungkasnya.***
Penulis : admin
Editor :

Leave a comment