Cekcok di Pondok Ladang, IRT di Kubu Raya Tewas Diduga Dianiaya Suaminya

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

KUBU RAYA, insidepontianak.com - Ibu rumah tangga atau IRT di Kubu Raya, berinisial SOT tewas diduga dianiaya suaminya, SJ. Peristiwa tragis ini berawal dari cekcok di pondok ladang, Sungai Rengas.

Kasat Reskrim Polres Kubu Raya, Iptu Heru Anggoro menerangkan, perlakuan KDRT dialami korban pada Rabu (26/7/2023).

Kejadiannya bermula ketika korban dan suaminya pergi ke ladang di Sungai Rengas. Pertengkaran keduanya berawal saat SJ, suami korban menanyakan kecurigaannya tentang adanya pria lain yang disukai istrinya.

Pertanyaan itu kontan membuat korban meradang. Keduanya pun ribut besar. Akhirnya korban menjawab, jika keempat anaknya bukanlah anak kandung SJ.

Mendengar jawaban itu, SJ kalap. Ia spontan menampar pipi istrinya, sebanyak satu kali. Korban pun tak terima dan meronta-ronta.

Korban minta cerai. Juga mengancam akan melaporkan KDRT yang dialaminya ke kepolisian.

SJ pun semakin emosi. Lalu meninju mata, pelipis, dan memukul leher istrinya sebelah kanan. Keduanya bergulat di pondok ladang itu.

"Korban sempat kabur dari pergumulan dan berlari ke arah keluar pondok dengan membawa gunting di tangan kanan," ungkap Iptu Hero.

SJ terus mengejar. Ia berhasil merampas gunting dari tangan istrinya. Emosinya tak terbendung. Gunting itu dihujamkan ke punggung istrinya berkali-kali.

"Pelaku menusukkan gunting ke punggung korban lebih satu kali," terangnya.

Tak selesai di situ. SJ juga memiting leher sambil bergumul hingga istrinya lemas dan pingsan.

"Setelah korban tidak sadar, pelaku melepas pitingannya," kata Iptu Heru.

Korban pun akhirnya meninggal dunia. Memar di wajah korban membuat curiga keluara. Dari sini, kasus ini dilaporkan ke polisi, dan SJ ditangkap atas perbuatan KDRT berujung kematian istrinya. (Andi)***


Penulis : admin
Editor :

Leave a comment