Kisruh Body Checking Miss Universe 2023 Tambah Panas, Gantian Finalis Baby Kristami Speak Up: Aku Tidak Merasa Dilecehkan!

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
MEDAN, insidepontianak.com - Kisruh dugaan pelecehan saat body checking yang dialami 3 finalis Miss Universe Indonesia 2023 makin panas, kini sebagian finalis lain speak up dan mengungkapkan pengalaman yang berbeda. Salah satunya Baby Kristami yang mengaku tidak mengalami hal itu. Melalui media sosial resminya, Baby Kristami mengungkapkan, sebagian finalis Miss Universe Indonesia 2023 yang mengemukakan tidak mendapatkan perlakuan pelecehan saat body checking kini merasa ketakutan untuk memberikan tanggapannya. Karena itu Baby Kristami menuliskan pernyataan yang mewakili finalis Miss Universe Indonesia 2023 lainnya yang mengaku tidak mendapatkan pengalaman pelecehan saat body checking di laman media sosialnya. Baby Kristami juga mengajak seluruh pihak untuk tetap menghargai finalis Miss Universe Indonesia 2023 yang mendapatkan perlakuan dugaan pelecehan saat body checking. "Saya tidak mendapati tindakan semenakutkan yang diberitakan. Saya tidak membela pihak manapun, saya membela kebenaran, kemanusiaan, dan kebebasan bersuara berdasarkan fakta. Hargai pula mereka yang belum angkat bicara. Memiliki pengalaman berbeda bukan berarti kami tidak menentang tindakan pelecehan seksual," tulis Baby Kristami, dilansir Sabtu (12/8/2023). Menurut Baby, kisruh dugaan pelecehan saat body checking di perhelatan Miss Universe Indonesia 2023 jadi membuat embel-embel women support women menjadi sia-sia. "Banyak dari kami yang dipaksa untuk speak up, lalu ketika kami kemukakan pengalaman yang berbeda dengan apa yang di media, malah dijatuhkan. Bahkan beberapa teman saya yg merasa tidak mendapatkan perlakuan pelecehan menjadi takut luar biasa untuk memberikan tanggapan," beber Baby. Dia juga menuturkan jangan menjadikan penyakit double standard menjadi budaya. Terkait kasus ini, dukungan yang diberikan harus menyeluruh. "Hargai fakta, data, dan kata dari setiap kontestan yang berani berbicara," sebutnya. Baby juga meminta agar semua pihak juga menghargai para finalis yang berani untuk speak up, bukan hanya mereka yang merasa dilecehkan, tapi juga menghargai finalis yang tidak mendapati perlakuan serupa. "Bagi saudari-saudari saya yang pada saat body checking merasa dirugikan, hati saya ada bersama dengan mereka dan perlu kita validasi perasaannya," ungkap Baby. Jika terbukti benar ada motif pelecehan seksual, sambungnya, harus ada tindakan tegas dari pihak berwajib. Selain itu dibutuhkan juga perlindungan terhadap korban, termasuk pemulihan rasa trauma dan evaluasi agar beauty pageant di Indonesia menjadi lebih baik lagi. "Seluruh finalis Miss Universe Indonesia 2023 adalah saudara. Dengan adanya perbedaan pengalaman tiap finalis, bukan berarti kami tidak memihak kepada mereka yang dirugikan saat body checking," sebut Baby Kristami. Tidak hanya Baby Kristami saja yang buka suara mengenai pengalamannya sendiri sebagai salah satu finalis di ajang kecatikan tersebut. Finalis Miss Universe Indonesia 2023 yang bernama Stella Vidyasari juga menuturkan pengalamannya sendiri saat body checking. "Aku tidak merasa dilecehkan dengan body check itu. Buatku itu dilakukan dengan tetap menghormti, dan kita tdak telanjang bulat. Tapi aku tidak mendiskreditkan teman-teman finalis lain yang punya perasaan yang berbeda," pungkas Stella. (Adelina). ***

Leave a comment