Firli Bahuri Buka Suara terkait Foto Dirinya dengan Mentan SYL: "Koruptor Bersatu Lakukan Serangan"

PROBOLINGGO, insidepontianak.com - Foto yang menyatakan dugaan pertemuan antara Ketua KPK, Firli Bahuri dan mantan Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo atau SYL menguak ke publik.

Foto antara Firli Bahuri sebagai anggota KPK dan mantan Mentan SYL ini menjadi perhatian. Pasalnya, terdapat laporan terkait dugaan kasus korupsi yang melibatkan pimpinan KPK memeras Mentan.

Lantaran isu dugaan pemerasan yang dilakukan oleh Pimpinan KPK kepada Mentan Syahrul, foto Firli Bahuri dan SYL berhasil menjadi perhatian segenap pihak.

Di dalam foto yang beredar, Firli tengah duduk di sisi kiri sambil menyilangkan salah satu kakinya. Sedangkan Syahrul di sebelah kanan hanya menaruh kedua tangannya ke depan.

Akhir-akhir ini diketahui, bahwa foto tersebut diambil saat mereka berdua berada di lapangan bulutangkis di kawasan Mangga Besar, Jakarta Pusat.

Setelah ramai diperbincangkan di depan publik, akhirnya Firli buka suara terkait isu tersebut. Dalam keterangan tertulis, Purnawirawan Polri ini menyebut bahwa foto tersebut tidak ada kaitannya dengan kasus korupsi yang menimpa lingkungan Kementan.

Firli menjelaskan, bahwa dirinya dan SYL di dalam foto tersebut bertemu jauh sebelum dugaan korupsi yang terjadi di lingkungan Kementerian Pertanian naik ke tahap penyelidikan.

"Perkara di Kementerian Pertanian ini mulai masuk ke tahap Penyelidikan oleh KPK pada sekitar Januari 2023. Sedangkan pertemuan di Lapangan Bulutangkis antara saya dengan Menteri Pertanian saat itu, Sdr. Syahrul Yasin Limpo, terjadi sebelum periode tersebut, tepatnya yaitu sekitar pada tanggal 2 Maret 2022.," terang Firli dalam keterangan tertulis, pada Senin (9/10).

Lebih lanjutnya, Ketua KPK ini menjelaskan pertemuan antara dirinya dengan SYL di lapangan bulutangkis ini tidak dilakukan secara empat mata. Melainkan, terdapat banyak orang yang juga ada di lokasi sama.

"Dan itupun beramai- ramai ditempat terbuka," tambah Firli dalam keterangannya.

Menguaknya foto tersebut dan dikaitkan dengan dugaan pemerasan jabatan pimpinan KPK terhadap Mentan, dinilai oleh Firli sebagai tipu muslihat para koruptor.

"Begitu banyak perkara korupsi yang sedang diselesaikan KPK. Sangat mungkin saat ini para koruptor bersatu melakukan serangan, apa yang kita kenal dengan istilah when the corruptor strikes back, namun kami pasti akan ungkap semua," ujarnya.

Setelah memberikan penjelasan, mantan Kabaharkam Polri ini kemudian mewanti-wanti kepada masyarakat agar tidak terjebak dalam penggiringan opini.

Terkait pihaknya yang sedang mengusut dugaan salah satu petinggi KPK terlibat pemerasan terhadap SYL, Firli menegaskan bahwa KPK tetap berkomitmen mengusut tuntas.

"Kami menyadari, pemberantasan korupsi adalah upaya yang penuh tantangan. Namun KPK tetap berkomitmen untuk terus fokus dalam proses penegakan hukum ini, sebagai salah satu upaya untuk mendukung perwujudan tujuan bernegara, bangsa Indonesia yang maju, adil, makmur, dan sejahtera," pungkasnya.

Hingga kini, kasus yang melibatkan salah satu pimpinan KPK dan melakukan dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo, telah naik ke tahap penyidikan di Polda Metro Jaya. (Dzikrullah) ***