Menelusuri Jejak Sejarah Desa Kamiri, Destinasi Wisata Beraroma Kemiri di Sulawesi Selatan

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

SINJAI, insidepontianak.com – Indonesia, dengan keragaman budaya, alam, dan warisan sejarahnya, adalah surga bagi para pelancong yang ingin menjelajahi keindahan yang tak terhitung banyaknya salah satunya Destinasi Wisata Beraroma Kemiri.

Salah satu tujuan yang menonjol di Sulawesi Selatan adalah Desa Kamiri, sebuah desa wisata yang tak hanya menawarkan keindahan alam yang memesona, tetapi juga memiliki sejarah dan budaya yang kaya.

Destinasi Wisata Beraroma Kemiri memiliki akar yang kuat dalam pemekaran wilayah yang terjadi pada tahun 1989. Pada awalnya, wilayah ini merupakan bagian dari Kelurahan Takkalasi, Kecamatan Soppeng Riaja, Kabupaten Barru, Provinsi Sulawesi Selatan.

Pada tahun tersebut, sebuah Desa Persiapan baru dengan nama Tille didirikan di bawah kepemimpinan Kepala Desa AMRI. M.

Setelah beberapa tahun, tepatnya pada tahun 1992, Destinasi Wisata Beraroma Kemiri ini menjadi definitif dan berganti nama menjadi Desa Kamiri.

Nama "Kamiri" dipilih dengan alasan yang mendalam. Dari empat dusun yang ada di Desa Kamiri, Dusun Kamiri memiliki sejarah yang paling kaya.

"Kamiri" mengacu pada pohon kemiri yang tumbuh subur di wilayah ini. Setiap dusun di Desa Kamiri memiliki kebun kemiri, dan luasnya menjadikan kemiri sebagai elemen khas desa.

Desa Kamiri adalah destinasi yang menarik bagi wisatawan yang mencari pengalaman unik. Salah satu daya tarik utama adalah keindahan alamnya.

Desa ini memiliki luas wilayah sekitar 47,35 kilometer persegi dan dikelilingi oleh keindahan alam yang tiada duanya.

Sebelah utara, Anda akan menemukan Desa Balusu, sementara sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Soppeng.

Sebelah selatan, Desa Kamiri berbatasan dengan Desa Binuang dan Desa Galung, sementara sebelah baratnya berdampingan dengan Kelurahan Takkalasi.

Dalam kunjungan Anda ke Desa Kamiri, Anda akan menemukan empat dusun yang unik dan menarik.

Dusun Baera, Dusun Tanru Tedong, Dusun Rumpiah, dan tentu saja, Dusun Kamiri.

Masing-masing dusun memiliki karakteristiknya sendiri dan menawarkan pengalaman yang berbeda untuk para pengunjung.

Di sini, Anda dapat mengeksplorasi kebun kemiri yang menjadi lambang desa, menikmati keindahan alam, dan berinteraksi dengan penduduk setempat yang ramah.

Desa Kamiri juga dikenal karena seni dan budayanya yang kaya. Ada banyak tradisi lokal yang diwariskan dari generasi ke generasi, seperti tarian, musik, dan kerajinan tangan.

Ketika berkunjung ke Desa Kamiri, Anda juga dapat menikmati hidangan lokal yang memiliki bumbu khas kemiri.

Kemiri digunakan sebagai bahan dasar dalam berbagai hidangan, termasuk saus, kue, dan makanan laut.

Ini adalah kesempatan sempurna untuk merasakan rasa autentik dari kuliner Sulawesi Selatan.

Desa Kamiri adalah destinasi wisata yang memadukan sejarah, budaya, dan keindahan alam.

Sejarahnya yang berakar kuat, keindahan alamnya yang menakjubkan, dan kekayaan budayanya membuatnya menjadi tempat yang layak dikunjungi bagi siapa saja yang mencari pengalaman yang berbeda di Sulawesi Selatan.

Dengan nama yang terkait erat dengan pohon kemiri, Desa Kamiri mengundang para pelancong untuk mengeksplorasi pesonanya yang khas dan menikmati kelezatan kuliner lokalnya yang lezat.(Zumardi IP)***

Leave a comment