DPC ISKA Kabupaten Sanggau Diharap Beri Kontribusi Pembangunan Daerah

SANGGAU, insidepontianak.com -- DPC Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) Kabupaten Sanggau menggelar musyawarah cabang (Muscab) tahun 2024 di Aula Kantor DPRD Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Jumat (19/4) siang. 

Muscab DPC Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) Kabupaten Sanggau
dirangkaikan dengan kegiatan seminar, yang dibuka secara resmi oleh Pj Bupati Kabupaten Sanggau, Suherman.

Pj Bupati Kabupaten Sanggau, Suherman mengucapkan selamat kepada DPC ISKA yang telah sukses malaksanakan Muscab dalam rangka meregenerasi kepengurusan selanjutnya pada periode 2024-2028, menggantikan dan melanjutkan kepengurusan periode sebelumnya.

Karenanya, Pj Bupati Kabupaten Sanggau Suherman berharap agar pengurus DPC ISKA Kabupaten Sanggau yang baru nanti bisa aktif mengurus organisasi serta mengembangkan organisasi menjadi organisasi modern.

"Harapan kita semua tentu yang terpilih nantinya bisa berperan aktif dan berkontribusi dalam hal pembangunan di Kabupaten Sanggau termasuk dalam kemajuan masyarakat Kabupaten Sanggau secara umum," katanya.

Senada, Ketua DPRD Kabupaten Sanggau, Jumadi juga turut mengapresiasi DPC ISKA Kabupaten Sanggau yang selama ini telah cukup berkontribusi membangun Kabupaten Sanggau.

Menurut Jumadi, dedikasi dan prestasi yang telah dicapai oleh pengurus yang sebelum harus terus dipertahankan dan lebih baik jika ada peningkatan.

"Nah, ini kan momentum bagi DPC ISKA Kabupaten Sanggau, dengan kepengurusan yang baru nanti nya semoga efektivitas kerja organisasi untuk mendukung pembangunan di daerah kita ini bila lebih baik," ujar Jumadi kepada insidepontianak seusai kegiatan.

Pada kesempatan yang sama, Ketua DPD ISKA Kalimantan Barat, Agustinus Clarus mengatakan ISKA sebagai organisasi sejatinya hadir untuk melayani dan menjawab tantangan perkembangan zaman yang ada ditengah-tengah masyarakat. 

Serta menjalin kerja sama baik dengan gereja melayani umat katolik.

"Bersinergi dengan gereja harus diperkuat, untuk menyelesaikan masalah umat. Termasuk masalah sosial, ekonomi, pengembangan agama dan masalah kualitas kehidupan masyarakat katolik yang ada di Kabupaten Sanggah" ujarnya.

Lanjutnya, DPC ISKA sebagai wadah bagi para sarjana katolik harus mencerminkan diri sebagai cendikiawan katolik yang berkhidmat untuk umat katolik.

"Bersama-sama untuk meningkatkan kemajuan manusia katolik di Kabupaten Sanggau," pungkasnya.

Dalam pantauan insidepontianak.com, selain yang diatas kegiatan tersebut juga dihadiri jajaran Ketua dan Pengurus DPC ISKA Kabupaten Sanggau, Forkompimda Sanggau, Kepala Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Sanggau, Uskup Keuskupan Sanggau Mgr Valentinus Saeng CP sebagai narasumber dalam seminar, Ketua DAD Sanggau Yohanes Ontot, dan organisasi masyarakat lainnya beserta peserta seminar dan undangan lainnya. (ans)