Zulfydar Juga Daftar Bakal Calon Wali Kota Pontianak ke PKS

PONTIANAK, insidepontianak.com - Anggota DPRD Kota Pontianak, Zulfydar Zaidar Mochtar juga mendaftar ke PKS sebagai bakal calon wali kota untuk Pilwako Pontianak 2024.

Politisi PAN itu mengambil formulir pendaftaran di DPC PKS Pontianak pada Senin (29/4/2023). Zulfydar berterima kasih kepada PKS telah memberikan kesempatan kepadanya mengambil formulir pendaftaran.

"Apa yang saya lakukan hari ini dalam rangka ikhtiar politik meraih dukungan partai untuk mengikuti Pilwako Pontianak 2024," kata Zulfydar yang juga anggota DPRD Kota Pontianak.

Ia pun mengklaim, punya hubungan yang baik dan merasa memiliki chemistry dengan PKS. Karena itu, ia yakin, PKS akan mengusungnya sebagai calon wali kota.

Sementara, niatnya ingin berkompetisi di Pilwako Pontianak, semata karena punya misi membangun kota ini agar lebih maju. Terutama dalam menggarap potensi PAD.

Menurut Zulfydar, sumber-sumber PAD Pontianak saat ini belum tergarap maksimal. Karena belum ada lompatan besar dalam mengelola potensi jasa dan perdagangan.

Di sisi lain, ia menilai, kepala daerah saat ini belum maksimal berkolaborasi dengan pemerintah pusat dalam melakukan pembangunan. Sehingga pembangunan masih mengandalkan APBD.

"Ke depan, kepala daerah itu tidak harus berada di Kota Pontianak terus. Kepala dinas juga, bawa proposal ke Jakarta, yakinkan kementerian sehingga kita dapat anggaran dari pusat," katanya.

Bagi Zulfydar, jika hal itu tidak dilakukan, maka percepatan-percepatan pembangunan tak akan bisa dilakukan.

Untuk diketahui, Zulfydar juga telah mendaftar sebagai bakal calon wali kota di DPC PDI Perjuangan Pontianak.

Ia bertekad membangun koalisi besar untuk menuju Pilwako Pontianak. Komunikasi dengan PPP dan PKB kini tengah dilakukan.

14 Tokoh Mendaftar

Sekretaris DPD PKS Kota Pontianak, Muhammad Thaufani, mengucapkan terima kasih kepada Zulfydar yang turut mendaftar ke PKS sebagai bakal calon wali kota.

"Sampai saat ini, sudah ada 14 orang yang sudah mengambil formulir dan yang mengembalikan 3 orang," kata Thaufani.

Pendaftaran bakal calon kepala daerah di PKS dibuka sejak 24-30 April 2024. Pendaftaran dibuka untuk umum.

"Saya yakin banyak potensi anak daerah," katanya.

Thaufani optimis, PKS bisa membentuk poros koalisi untuk mengusung pasangan calon wali dan wakil wali kota di Pilwako Pontianak 2024.

"Kita punya lima kursi di DPRD Kota Pontiana, sehingga untuk mengusung pasangan calon kepala daerah kita juga harus koalisi," pungkasnya. (Andi)***