Sistem Kelistrikan Aceh Pulih, Seluruh Gardu Induk Beroperasi Normal

21 Desember 2025 14:15 WIB
Para petugas PLN bersama personel TNI saat akan memasukkan material perbaikan dan pembangunan jaringan distribusi baru untuk dikirim ke lokasi-lokasi terdampak menggunakan pesawat hercules. (Istimewa)

ACEH, insidepontianak.com – Sistem kelistrikan di Provinsi Aceh dipastikan telah pulih sepenuhnya pascabencana. PLN menyatakan seluruh 20 Gardu Induk (GI) di Aceh kini kembali beroperasi normal.

Pulihnya sistem utama ini ditopang oleh normalisasi pada sisi pembangkitan dan transmisi. Salah satu tonggak penting pemulihan adalah kembali beroperasinya Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya. Pembangkit ini memastikan pasokan listrik ke seluruh gardu induk di Aceh dapat tersalurkan optimal.

Dengan sistem kelistrikan utama yang telah stabil, PLN kini melanjutkan fokus pada pemulihan jaringan distribusi listrik hingga ke rumah-rumah warga. Prioritas diberikan pada wilayah dengan tantangan geografis dan akses yang masih terbatas.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengatakan pemulihan dilakukan sesuai arahan pemerintah agar listrik kembali dirasakan masyarakat secepat mungkin.

“Sesuai instruksi Presiden Prabowo Subianto dan arahan Menteri ESDM, kami terus mempercepat pemulihan kelistrikan Aceh. Alhamdulillah, sistem kelistrikan utama sudah pulih,” ujar Darmawan.

Sebelumnya, PLN berhasil mengoperasikan PLTU Nagan Raya dengan dukungan cadangan sistem yang memadai. Beroperasinya pembangkit ini juga mengoptimalkan jalur transmisi Nagan–Sigli sebagai bagian penting sistem kelistrikan Aceh.

Selain itu, jaringan transmisi Arun–Bireuen serta Pangkalan Brandan–Langsa yang menjadi tulang punggung interkoneksi Sumatra–Aceh juga telah berhasil dipulihkan. Jalur tersebut sempat terputus akibat banjir dan tanah longsor.

Dengan sistem utama yang sudah normal, penyaluran listrik ke jaringan distribusi dilakukan secara bertahap dan hati-hati. PLN memastikan setiap proses pemulihan mengutamakan keselamatan masyarakat.

“Penormalan distribusi dilakukan secara bertahap dan aman, terutama di wilayah yang masih terdapat genangan air atau lumpur,” jelas Darmawan.

PLN berkomitmen terus mendampingi masyarakat Aceh hingga seluruh pelanggan kembali menikmati listrik secara normal. Pemantauan keandalan sistem juga dilakukan secara berkelanjutan.

“Bagi pelanggan yang listriknya belum menyala, kami terus berkoordinasi dan memastikan instalasi dalam kondisi aman sebelum aliran listrik dikembalikan,” tutup Darmawan.

Pulihnya sistem kelistrikan ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan aktivitas ekonomi, layanan publik, serta kehidupan sosial masyarakat Aceh secara bertahap.***


Penulis : Dina Prihatin Wardoyo
Editor : -

Leave a comment

ok

Berita Populer

Seputar Kalbar