Norsan-Krisantus Janji Beri Perlindungan Sosial Masyarakat Miskin, Sutarmidji Ingatkan Pentingnya Data yang Akurat

PONTIANAK, insidepontianak.com - Ria Norsan-Krisantus janji berupaya memberikan perlindungan sosial BPJS kesehatan secara merata dan tepat sasara kepada seluruh masyarakat miskin. 
Caranya, dengan melakukan pendataan by name by address. Untuk pendataan ini, maka kolaborasi dengan pemerintah daerah menjadi kunci.

“Kami akan mencoba bekerja sama dengan pemerintah kota supaya masyarakat tidak mampu, disubsidi provinsi. Agar tidak tidak terbani membayar BPJS,” kata Norsan saat debat Publik Pilgub Kalbar 2024. 
 
Ia pun yakin, program perlindungan BPJS secara adil dan merata bisa dilakukan. Selain itu, untuk memberikan akses kemudahan berobat bagi masyarakat, maka pelayanan RSUD di kabupaten harus diperkuat.

“Supaya tidak numpuk lagi di RS Soedarso. Supaya tidak antre berhari-hari. Kalau pelayanan RSUD di kabupaten baik, tidak perlu lagi ke luar daerah,” kata Krisasntus menambahkan.

Sutarmijdi pun menyebut, persoalan BPJS kesehatan bagi masyarakt kurang mampu memang menjadi masalah sampai saat ini.

“Contoh, Pemda sudah mengusulkan sesual alamat untuk dapat BPJS. Tapi kalau kartu keluar, alamatnya tumpeng tindih. Ini harus diselesaikan,” katanya.

Sutarmijdi juga menekankan, pemerintah harus hadir memberikan subsidi iuran BPJS kesehatan kepada masyarakat kurang mampu.

“Selama dia (masarakat) tidak mampu, maka iurannya ditanggung pemerintah,” tegasnya.

Muda Mahendra juga menambahkan, program jaminan sosial harus diwujudkan. Ini mutlak. Karena itu, pemerintah harus betul totalitas memberikan perlindungan sosial. 
“Harus ada manajemen yang baik dari rumah sakit,” katanya. (Abdul)