Debat Publik Pilkada Sintang 2024: Didit Surahmayadi Tegas Siap Buat Program Keahlian untuk Generasi Z
SINTANG, insidepontianak.com – Calon Bupati Kabupaten Sintang nomor urut 1 Didit Surahmayadi menjawab tegas soal pentingnya menambah kapasitas balai latihan kerja di di Kabupaten Sintang khususnya untuk Generasi Z.
Hal itu disampaikan Didit Surahmayadisaat ditanya soal apa langkah strategi menghadapi Generasi Z dan bonus demografi.
“Kita akan memperluas balai kerja karena ini untuk pelatihan bagi Generasi Z maupun milenial. Ini penting untuk memberikan mereka skill untuk masa depan mereka,” kata Didit Surahmayadi dalam debat public Pilkada Sintang 2024, Sabtu (16/11/2024).
Didit Surahmayadi menuturkan, bonus demografi menjadi tantangan bagi daerah agar generasi muda yang bisa potensial di mana negara hadir dalam peningkatan kualitas sumber daya manusianya.
“Generasi Z nantinya akan lulus sekolah. Setelah lulus mereka tidak semuanya meneruskan ke tingkat lanjut kuliah atau memilih bekerja. Nah, mereka yang mencari kerja yang belum terserap ini yang ingin kita latih. Dengan beri pelatihan yang mereka butuhkan dan sertifikasi untuk keahlian mereka,” kata Didit Surahmayadi.
Data menunjukkan ada 50,8 persen gen milienial dan Generasi Z yang nantinya akan jadi bonus demografi. Dari data tersebut pasangan Didit-Melki akan memaksimalkan peningkatan sumber daya manusia.
Salah satunya dengan membentuk sejumlah wadah kepemudaan hingga memberikan ruang kreatif untuk anak-anak muda Kabupaten Sintang.
"Ruang ini yang ingin kita ciptakan agar para generasi muda ini merasa diperhatikan, apalagi hal-hal yang disukai Generasi Z ini,” papar Didit Surahmayadi.
Didit Surahmayadi pun dengan tegas siap untuk berkolaborasi dan bekerjasama dengan banyak pihak untuk program-progran strategis kepemudaan untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Yakin, jika itu kita konsisten dilakukan maka generasi muda kita tak hanya jago di Sintang tapi juga nasional skill mereka dibutuhkan,” ucap Didit Surahmayadi. (Wati)
Penulis : Wati Susilawati
Editor : Dina Prihatini Wardoyo
Leave a comment