Kabut Asap Semakin Parah, BPBD Sanggau Imbau Warga Tidak Bakar Lahan Sementara Waktu

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
SANGGAU, insidepontianak.com - Kondisi kabut asap di Kabupaten Sanggau semakin parah. Apalagi pada pagi hari dan malam hari, akibatnya jarak pandang pun terbatas. "Kami sampaikan bahwa hari ini cuaca terpantau cukup panas karena kemarin terjadi kebakaran lahan di 20an hektar lahan, sehingga hari ini kita merasakan dampaknya, dimana jarak pandang kita sangat terbatas saat berada di luar rumah," kata Pelaksana Tugas BPBD Kabupaten Sanggau, Budi Darmawan, Senin (31/7/2023). Budi mengungkapkan, dari bulan Januari hingga Juli 2023, ada sedikitnya 2.850 titik api yang terdeteksi di Kabupaten Sanggau. "Kabut asap sudah mulai nampak pada pagi hari dan malam hari. Ada warga yang mengeluhkan matanya pedas karena terkena asap saat berkendara roda dua," ujarnya. Budi berpesan kepada masyarakat yang memiliki lahan untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar sementara waktu. Begitu juga kepada perusahaan perkebunan diminta tidak membakar lahan dan melakukan kontrol terhadap kebakaran hutan dan lahan. "Sebaiknya jangan dulu membakar. Kalaupun terpaksa harus mengacu pada Perda nomor 14 tahun 2022," tuturnya. Dia juga mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker saat ke luar rumah. Hal itu untuk mencegah terjadinya Inpeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) yang rentan terjadi disaat musim kabut asap. "Kami dari BPBD juga sudah menyiapkan masker untuk masyarakat terdampak asap akibat karhutla," pungkasnya. (Candra)
Penulis : admin
Editor :

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar