PT Erna Djuliawati PHK 1.500 Karyawan Sejak Tahun 2023

23 Juni 2024 16:12 WIB
Foto: insidepontianak.com -- Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sanggau, Roni Fauzan.

SANGGAU, insidepontianak.com -- PT Erna Djuliawati, perusahaan pengolahan kayu yang beroperasi di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat telah melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada ribuan karyawan sepanjang tahun 2023 hingga 2024.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Sanggau, Roni Fauzan mengungkapkan perusahaan yang beroperasi di Desa Sungai Muntik, Kecamatan Kapuas, itu telah melakukan PHK kepada 1.500 karyawan.

"PT Erna ini kurang lebih 1.500 yang di PHK dari dua tahun terakhir," kata Rony Fauzan kepada insidepontianak.com baru-baru ini dikantornya.

Roni mengatakan, perusahaan yang terkenal memproduksi olahan kayu berupa triplek itu melakukan PHK secara bertahap sejak tahun 2023 hingga 2024.

Menurutnya, PHK dilakukan oleh PT. Erna Djuliawati karena merosotnya permintaan pasar terhadap produk olahan kayu yang diproduksi PT Erna Djuliawati, terutama konsumen luar negeri. 

Sehingga perusahaan mengambil kebijakan memangkas jumlah karyawan.

"Jadi produksi mereka menumpuk sehingga gudang penuh," kata Roni menerangkan kondisi PT. Erna Djuliawati yang sudah minim ekspor barang ke negara luar.

Kemudian, Roni membenarkan secara umum lapangan pekerjaan di Kabupaten Sanggau juga semakin sempit. 

Akibatnya, pengangguran terbuka di Kabupaten Sanggau meningkat dalam tiga tahun terakhir (2021-2023). 

"Tahun 2023, sebanyak 10.372. 3,86 persen," pungkasnya. (ans)


Penulis : Dina Prihatini Wardoyo
Editor : -

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar