Ketua DPRD Kota Pontianak Minta Pemkot Beri Pendampingan Korban Pencabulan Anak di Rumah Ibadah

30 Juni 2024 07:37 WIB
Ketua DPRD Kota Pontianak, Satarudin. (Dok IP)

PONTIANAK, insidepontianak.com - Ketua DPRD Kota Pontianak, Satarudin meminta Pemerintah Kota Pontianak memberi pendampingan psikologis kepada enam anak korban pencabulan yang terjadi di rumah ibadah.

Pendampingan dinilai menjadi penting, karena dikhawatirkan dapat menimbulkan trauma yang bisa berakibat masa panjang. 

Satarudin berpendapat, kasus serupa tidak selesai hanya dengan penangkapan pelaku. Namun, kepastian korban mendapat pendampingan menjadi keharusan. 

"Pendampingan psikolog ini tak bisa dengan satu atau dua pertemuan, harus sampai trauma anak benar-benar hilang," ujarnya.

Satarudin mengatakan masa depan anak-anak tersebut masih panjang. Apa yang terjadi hari ini mungkin tidak langsung terasa dampaknya sekarang. Namun, trauma yang diakibatkan bisa berakibat jangka panjang.

Karenanya, legislator PDIP Kota Pontianak ini minta semua perangkat bergerak memastikan para korban dilindungi. 

Demikian juga Dinas Pengendalian Penduduk, KB, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak harus memberikan pelayanan pendampingan kepada korban. 

Di samping itu, Komisi Perlindungan Anak Daerah Kota Pontianak diminta juga melakukan pendampingan agar hak-hak anak dapat terlindungi.***


Penulis : Andi Ridwansyah
Editor : Abdul Halikurrahman

Leave a comment