Lakukan Upaya Perlindungan, KBRI Temui 11 WNI Awak Kapal yang Terdampar di Mombasa Kenya

14 Desember 2022 19:55 WIB
Ilustrasi

JAKARTA, insidepontianak.com - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Nairobi telah menemui 11 anak buah kapal (ABK) asal Indonesia yang terdampar di perairan Mombasa, Kenya, pada Minggu (11/12/2022) lalu untuk melakukan upaya pelindungan.

Ke-11 warga negara Indonesia (WNI) itu bekerja di kapal penangkap ikan FV Ocean Eagle, yang mengalami kerusakan mesin, dan telah berada selama dua bulan di perairan yang berjarak hampir 500 kilometer dari Kota Nairobi.

Mereka telah dikunjungi dan diberi bantuan pangan oleh tim KBRI yang dipimpin Duta Besar RI untuk Kenya Mohamad Hery Saripudin, menurut keterangan KBRI Nairobi, Rabu (14/12/2022).

Selain berbicara dengan para ABK, Dubes Hery juga telah menemui kapten dan petugas FV Ocean Eagle untuk memperoleh penjelasan terkait penyebab terjadinya kerusakan mesin kapal itu.

Baca Juga: Jelang Pelantikan Panglima TNI, Yudo Margono Bersilaturahmi ke Kantor MUI

Sang kapten menjelaskan bahwa kapalnya diperkirakan akan dapat melanjutkan perjalanan dalam beberapa hari ke depan, kata KBRI.

Semua ABK Indonesia yang terdampar itu, kata KBRI, dipastikan dalam kondisi sehat dan tetap dibayarkan gajinya oleh pihak manajemen kapal.

KBRI Nairobi, yang diakreditasikan pada Kenya, Republik Demokratik Kongo, Somalia, dan Uganda, juga mengatakan akan terus berupaya memberikan pelindungan maksimal bagi semua WNI di empat negara tersebut, termasuk para ABK Indonesia yang berlayar melalui perairan di wilayah akreditasinya.

Baca Juga: 17 Partai Politik Dinyatakan Memenuhi Syarat dan Lolos Tahapan Verifikasi Faktual, Berikut Daftarnya

Tags :

Leave a comment