Jelang Perayaan Natal 2022, Pemkab Landak Jual Telur dengan Harga Murah

10 Desember 2022 19:50 WIB
Ilustrasi

LANDAK, insidepontianak.com - Pemerintah Kabupaten Landak, Provinsi Kalimantan Barat menjual telur murah untuk membantu masyarakat mendapatkan harga pangan murah dan mencegah inflasi jelang perayaan Natal tahun 2022 ini.

"Pada Gelar Pangan Murah yang dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan Kalimantan Barat itu, harga telur yang semula sebesar Rp60.000 per kilogram menjadi Rp50.000 per kilogram sedangkan paket sembako yang semula seharga Rp180.000-200.000 per paket menjadi Rp100.000 per paket," kata Pj Bupati Landak Samuel di Ngabang, Sabtu (10/12/2022).

Samuel menjelaskan, pada Gelar Pangan Murah tersebut, terdapat 1000 paket sembako, di mana kegiatan tersebut juga dilaksanakan sebagai upaya Pemprov Kalbar untuk mengantisipasi inflasi jelang Natal dan Tahun Baru.

Samuel menyampaikan atas nama Pemerintah Kabupaten Landak mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat melalui Dinas Ketahanan Pangan Kalimantan Barat yang untuk kedua kalinya mengadakan Gelar Pangan Murah untuk membantu masyarakat di Kabupaten Landak.

Baca Juga: Pj Bupati Landak Samuel Buka Aksi 7 Pengukuran Publikasi Stunting Hasil Surveilans Gizi Melalui E-PPGBM

"Ini adalah bentuk kepedulian dan perhatian yang sangat baik dari Pemerintah Provinsi dan pemerintah kabupaten/kota. Jadi marilah kita syukuri kegiatan Gelar Pangan Murah ini untuk membantu masyarakat kita, yang mana juga bertepatan dengan persiapan untuk menyambut hari raya Natal dan Tahun Baru," tuturnya.

Samuel berpesan kepada masyarakat untuk mengelola keuangan secara bijak yang artinya diharapkan kepada masyarakat untuk berbelanja sesuai dengan keperluannya dan tidak berlebihan.

"Dengan Gelar Pangan Murah ini berarti sudah membantu sebagian keperluan bapak-ibu terutama dalam hal kebutuhan pokok. Saya harap nanti dalam pelaksanaannya agar tetap tertib," kata Samuel.

Tidak lupa Samuel menyampaikan bahwa pemerintah juga akan terus memastikan dan menjaga ketersediaan bahan pokok atau sembako di pasar.

"Saya harapkan juga dengan adanya kegiatan ini tidak ada gejolak kenaikan harga pangan di pasar. Jika tidak ada gejolak terjadi di pasar, maka kegiatan ekonomi akan berjalan dengan baik, dan harga barang tidak naik," kata Samuel.

Baca Juga: Pemkab Landak Kembali Salurkan Bansos Tahap VI di Kecamatan Meranti


Penulis : admin
Editor :
Tags :

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar