Komite SMPN 03 Pelapis Apresiasi Respon Cepat Pemkab Kayong Utara Selesaikan Masalah Pendidikan

3 Maret 2024 09:28 WIB
Ilustrasi
KAYONG UTARA, insidepontianak.com – Komite SMPN 03 Pelapis, Syarif Ali Alhaddad, mengapresiasi Pemkab Kayong Utara, yang telah merespon cepat pemasalah yang terjadi di sekolah ini. Sebagaimana diketahui, hampir sepekan, kegiatan belajar dan mengajar SMPN 03 Pelapis yang berada di Kecamatan Kepulauan Karimata, terhenti karena sekolah disegel orang tua siswa. Penyegelan terjadi karena orang tua siswa jengkel guru PNS di sekolah ini disebut jarang di tempat. Persoalan lain, bangunan sekolah yang rusak parah, tak tersentuh bantuan pemerintah. Kontan, penyegelan itu menjadi perhatian Bupati Citra Duani dan Dinas Pendidikan Kabupaten Kayong Utara. Kepala Dinas Pendidikan, Rahadi dan Kepala BKPSDM Kayong Utara, Jumadi Gading pun turun ke SMPN 03 Pelapis, untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi, Sabtu (11/3/2023). Syarif Alhaddad memuji langkah cepat itu. Ia berharap, setelah melihat langsung, Dinas Pendidikan dan PBKSDM Kayong Utara bisa menyelesaikan berbagai persoalan yang terjadi. Bangunan sekolah diharap bisa segera diperbaiki. Dan, ke depan tak ada lagi masalah guru yang jarang mengajar. "Ya Alhamdulillah, pada hari ini apa yang menjadi keluhan, orang tua murid yang selama ini dapat terselesaikan, mudah-mudahan ke depannya menjadi lebih baik," ucap Ali. Ali pun menekankan, sarana pendidikan di Pelapis harus mendapat perhatian yang sama dengan sekolah lain yang ada di ibu kota Kabupaten. Supaya, pembangunan SDM di Pulai Pelapis juga bisa berjalan dengan baik. Anak-anak di pulau ini juga punya hak untuk berprestasi seperti anak-anak di sekolah lain. “Kami ingin anak-anak juga punya fasilitias pendidikan yang baik sepeti di daerah di pusat Kabupaten. Maka sarana dan prasarana yang menunjang serta peran aktif para tenaga pendidik ini menjadi kunci," tambah Ali. Kepala Dinas Pendidikan Kayong Utara, Rahadi Usman memastikan, semua permasalahan terkait penutupan sekolah hingga kerusakan bangunan telah dibuat solusinya. Solusi ini didapat setelah melalui diskusi secara langsung bersama orang tua murid dan komite sekolah, serta para tenaga pendidik SMP Negeri 03 Pelapis. "Hari ini, sudah terselesaikan sehingga proses belajar mengajar bisa kembali berjalan seperti biasanya. Karena keinginan para orang tua ini sudah siap kami tampung dan kami tindaklanjuti," tegasnya. Rahadi juga memastikan perbaikan bangunan sekolah yang rusak karena abrasi akan di lakukan relokasi pada tahun ini. "Karena tidak layak lagi sebab dekat dengan bibir pantai, Insya Allah pada tahun ini," ucapnya. Ia menjamin, pemerataan pembangunan sarana pendidikan terus diupayakan pemerintah daerah. Terutama di daerah terpencil seperti di Pulau Pelapis ini. "Wilayah kepulauan akan menjadi satu prioritas untuk membangun dunia pendidikan di Kayong lebih baik lagi,” tegasnya. Kepala BKPSDM Kayong Utara, Jumadi Gading menambahkan, pihaknya siap menindaklanjuti laporan orang tua siswa terkait adanya ketidakdisiplinan guru PNS di sekolah ini. “Hasil pemeriksaan ini, nantinya akan dibawa ke rapat tim TPK ASN, jika terbukti melanggar akan ditindaklanjuti sesuai dengan PP 94 tahun 2021 tentang disiplin Pegawai Negeri Sipil,” tegasnya.***

Leave a comment