Instagram Perkenalkan Fitur Terbaru, Spam DM dari Orang Tak Dikenal Bakal Sulit Diterima

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
PROBOLINGGO, insidepontianak.com - Baru-baru ini Instagram memperkenalkan fitur terbaru. Mereka mengklaim, spam DM dari orang misterius bakalan tidak diterima pengguna. Melalui fitur terbaru berupa sulitnya menerima spam DM dari orang tidak dikenal ini, Instagram meyakini meminimalisir gangguan dari pengguna lain yang bersikap tidak senonoh. Dengan begitu, Instagram berkomitmen melindungi pengguna setiasanya dari teror spam DM. Artinya, mereka telah melangkah lebih jauh lagi untuk memberi keamanan di bidang dunia maya. Sebelumnya, orang dapat mengirimkan pesan beruntun terhadap pengguna lain yang mana kedua akun tidak saling berteman. Kini, hal itu sudah mendapatkan pembatasan. Fitur terbaru ini dapat memberikan perlindungan dunia siber bagi user Instagram dengan dua pembatasan. Pengguna hanya dapat mengirimkan pesannya dalam waktu satu kali saja. DM ini pun tidak langsung masuk ke tab pesan yang diutamakan, namun tersangkut terlebih dahulu di 'Request'. Bila penerima tidak menghendaki adanya timbal balik komunikasi, dia tinggal mengabaikan atau langsung menghapusnya. Dengan begitu, orang tidak dikenal yang mengirimkan DM tidak bisa menyusul pesan terdahulunya dengan yang baru. Barulah ketika penerima menyetujui undangan itu, mereka kemudian dapat bertukar teks. Keunggulan lapisan pembatasan pertama ini, tidak lain berguna agar pengguna Instagram tidak merasa terteror dengan adanya pesan beruntun. Kedua, pesan yang dikirim oleh orang tidak dikenal hanya bisa melalui pesan teks saja. Pesan dalam bentuk video, foto, dan suara bisa terbaca apabila penerima menyanggupi undangan DM. Sehingga, pengguna Instagram akan merasa kesulitan untuk mengirim pesan berupa video maupun foto. Hal itu karena harus menunggu izin dari penerima. Juru bicara Instagram mengungkapkan dengan adanya fitur ini, user dapat merasa tenang karena privasi mereka telah dilindungi secara ganda. Mereka juga menjelaskan, bahwa pesan usil dapat tersaring dengan mudah ke dalam tab request. Barulah ketika pengguna memberikan ijin akses, proses chattingan akan berjalan seperti biasanya. Selain itu, Head of Women's Safety Meta Cindy Southworth mengungkapkan kehadiran ini dapat memberikan ruang aman bagi pengguna wanita. Pasalnya, wanita acapkali mendapatkan video atau gambar yang berkategori seksual. Melalui keamanan DM terbaru ini, dia meyakini hal itu dengan mudah tersaring. "Kami ingin orang-orang merasa percaya diri dan memiliki kontrol ketika mereka membuka kotak masuk mereka," kata Cindy dalam keterangan terbukanya, sebagaimana dilansir Insidepontianak dari TechCrunch, Jumat (4/8). Dia juga menjelaskan, proses filter DM ini hanya berlaku terhadap akun yang tidak diikuti oleh pengguna. "Itulah mengapa kami menguji coba fitur baru yang berarti orang-orang tidak bisa menerima foto, video, atau banyak pesan dari orang yang tidak mereka ikuti, sampai mereka menerima permintaan untuk chat," sambungnya. Meski mendapat jaminan keamanan, pengguna diwajibkan mengirimkan permintaan sebelum mereka bisa saling berkirim pesan pada pengaturan privasi. Kemampuan fitur terbaru dari Instagram ini merupakan terobosan terbaru. Sehingga, penggunanya tidak akan menerima spam DM atau gambar berbau seksual dari orang asing. (Dzikrullah) ***

Leave a comment