Pj Gubernur Kalbar Harisson Ingatkan ASN Jaga Netralitas di Pemilu 2024

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

PONTIANAK, insidepontianak.com - Pj Gubernur Kalbar, Harisson mengingatkan para Aparatur Sipil Negara atau ASN menjaga netralitas di Pemilu 2024.

Harisson mewanti-wanti ASN di lingkungan Pemprov Kalbar tak ikut terlibat dalam politik praktis. Apalagi saat ini sudah memasuki massa kampanye Calon Presiden dan Wakil Presiden dan Calon Anggota Legislatif, sejak 28 November kemarin.

"Netralitas harga mati. ASN kita minta jangan macam-macam, dan tak boleh memihak, silakan memilih berdasarkan hati nurani," ucap Harisson, Rabu (29/11/2023).

Ia juga menegaskan, jika ASN tak menjaga netralitas maka akan ada sanksi tegas sesuai peraturan perundang-undangan. 

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Kalbar, Faisal Riza juga mengimbau ASN di lingkungan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota menjaga netralitas dalam Pemilu 2024.

Sebab, setiap Pilkada dan Pemilu, Bawaslu selalu menemukan ketidaknetralan ASN. Bahkan, pada Pilkada 2020, tercatat ada 20 ASN yang dilaporkan ke Komisi ASN.

"Pilkada tahun 2020 di lima Kabupaten ada 20 ASN yang kita laporkan ke Komisi ASN," kata Faisal Riza.

Menurut Faisal, pelanggaran yang dilakukan ASN semakin meningkat saat Pilkada. Padahal, ASN tidak netral akan ada sanksi. Bawaslu pun terus melakukan berbagai upaya pencegahan mencegah ASN berpolitik praktis.

Salah satunya dengan cara sosialisasi. Tak hanya itu, Bawaslu juga melakukan pengawasan di medsos. (andi)***


Penulis : admin
Editor :

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar