Pj Gubernur Kalbar Terima Laporan Terkait Pilkada Serentak, Harisson: ASN Harus Netral
PONTIANAK, insidepontianak.com - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson, kembali menegaskan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
Apalagi menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak. Dia dapat beberapa laporan adanya ASN tidak netral.
"Akhir-akhir ini ada beberapa laporan tentang ketidaknetralan ASN dalam Pilkada," kata Harisson di Halaman Kantor Gubernur Kalimantan Barat, dalam apel Siaga
Karenanya, ia melakukan kewajiban untuk memanggil kembali ASN di Lingkungan Pemprov Kalbar, ingatkan ikrar ASN harus netral.
Harisson menyampaikan bahwa terdapat beberapa laporan mengenai ketidaknetralan ASN dalam Pilkada baru-baru ini.
Untuk itu, dirinya menekankan bahwa ASN memiliki tanggung jawab sebagai perekat dan pemersatu bangsa, sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN dan Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin ASN.
"Oleh karena itu, ASN wajib menjaga sikap netral dalam masa Pemilu dan Pilkada, serta tidak berpihak pada calon atau pasangan calon tertentu," katanya.
Semua harus memahami bahwa netralitas ASN adalah kunci, menjaga kepercayaan publik dan menjamin proses demokrasi berjalan secara adil dan transparan.
Ia juga meminta kepada seluruh ASN untuk menegakkan komitmen netralitas yang telah diikrarkan, serta mengajak Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mengawasi bawahannya dan memberikan contoh yang baik.
"Kepala OPD harus bisa menjadi teladan dalam menegakkan netralitas dan membina ASN di bawahnya," katanya.
Menurut Harisson, netralitas ASN sangat penting untuk memastikan Pilkada Serentak di Kalimantan Barat berjalan aman, tertib, dan lancar. Ia berharap seluruh ASN dapat menjalankan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab dan tetap menjaga integritas selama proses pemilihan berlangsung.
Dengan menekankan kembali pentingnya netralitas ASN, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat berkomitmen untuk terus mengawal pelaksanaan Pilkada agar berlangsung demokratis dan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Harisson menutup dengan mengajak seluruh pihak untuk menjaga suasana yang kondusif dan damai dalam setiap tahapan Pilkada, serta berharap pemimpin yang terpilih nantinya dapat membawa perubahan positif bagi Kalimantan Barat.(Ant)
Penulis : Muhlis
Editor : -
Leave a comment