Presiden RI Prabowo Subianto: Indonesia Harus Bebas dari Penderitaan dan Kemiskinan

20 Oktober 2024 11:33 WIB
Presiden RI Prabowo Subianto

JAKARTA, insidepontianak.com - Presiden RI Prabowo Subianto usai pelantikan Presiden dan Wapres RI mengatakan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029 sangat spesial karena dihadiri puluhan Kepala Daerah beberapa negara yang ada di dunia.

Mulai dari PM Malaysia, Brunai Darussalam, utusan khusus mantan Presiden Jerman, utusan khusus Presiden Prancis, utusan khusus Emirate Arab dan perwakilan dari Australia turut hadir dalam pelantikan yang digelar di Gedung MPR RI pada Minggu (20/10/2024).

"Beberapa saat yang lalu di hadapan seluruh syarakat Indonesia telah mengucapkan sumpah untuk menjalankan UU yang berlaku dan akan kami jalankan sebaik-baiknya dan kekuatan dan tulus mengutamakan kepentingan rakyat di atas segala kepentingan dan golongan," ungkap Prabowo Subianto saat sambutan Pelantikan Presiden dan Wapres RI 2024-2029.

Menurutnya tantangan rintangan dan hambatan akan dihadapi dan Presiden Prabowo selalu megajak menjadi bangsa yang berani yang tidak takut ancaman dan rintangan karena sejarah negara Indonesia telah melewati dengan pengorbanan yang sangat besar. 

"Pengorbanan yang sangat besar adalah wong cilik untuk negara karena yang memberi makan adalah petani nelayan dan saat ini saya mengajak seluruh kalangan mari kita berani menghadapi tantangan tersebut," tegasnya.

Harus diakui banyak tantangan yang berasal dari diri sendiri karena kadang tidak piawai mengurus diri sendiri dan memperbaiki diri sendiri karena kenyataan korupsi  negara yang membahayakan masa depan bangsa. 

"Termasuk penyimpangan dan jangan takut melihat realita kemiskinan dan sebagai pemimpin politik jangan senang melihat statistic namun kita harus melihat kenyataan jika banyak kurang gizi, pekerjaan yang baik dan banyak sekolah yang tidak terurus. Kita harus berani enyelesaikan asalah ini semua," paparnya.

Detegaskan Presiden RI Prabowo Subianto kita boleh bangga atas prestasi namun jangan cepat puas dan tidak boleh memiliki sikap burung unta yang jika ada hal tidak baik lantas menyembunyikan kepalanya didalam tanah karena Bangsa Indonesia harus berani bersatu untuk mencari jalan keluar dari ancaman.

"Indonesia harus segera swasembada pangan karena Indonesia tidak ada jalan lain harus mencapai ketahanan pangan dan harus mampu mencapai itu semua di 4-5 tahun saya yakin bisa mencapai swasembada pangan. Kita juga harus swasembada energi karena kita tidak harus mengandalkan negara lain," terangnya.

Ditambahkannya setiap memimpin harus untuk rakyat dan bekerja demi rakyat. "Bukan kita bekerja untuk diri kita sendiri untuk kerabat, pemimpin yang harus bekerja untuk rakyat," jelasnya.

Oleh karenanya Prabowo Subianto menegaskan kembali jika ia dan pemimpin lainnya harus bekerja demi masyarakat dan negara Indonesia. "Indonesia harus bebas dari penderitaan dan kemiskinan" tegasnya lagi.

Ciri-ciri bangsa yang merdeka adalah rakyat bebas dari kemiskinan, bebas dari penderitaan. "Ciri-ciri dari negara merdeka adalah seluruh masyarakat harus bisa tersenyum. Marilah kita bangun negara demi masyarakat yang sejahtera," tutupnya. ***


Penulis : Dina Prihatini Wardoyo
Editor : Muhlis

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar