Eksplotiasi Anak Masih Terjadi, Muhammad Arif Pertanyakan Predikat KLA Kota Pontianak

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
PONTIANAK, insidepontianak.com - Wakil Ketua DPRD Pontianak, Muhammad Arif menyoroti predikat Kota Layak Anak yang rutin diraih Pemerintah Kota Pontianak. Pasalnya, predikat ini dinilai tak selaras dengan kondisi di lapangan. Contahnya, masih banyak praktik ekploitasi anak di jalanan maupun lampu merah meminta-minta. Persoalan ini masih terus terjadi. Padahal, penangananya menjadi tanggungjawab Pemerintah Kota Pontianak dalam bentuk pembinaan. "Maka, capian KLA ini tentu harus diikuti dengan aktivitas yang sesungguhnya, jangan hanya sekedar basa-basi," ujarnya. "Jangan sampai anak-anak di jalanan ini dibiarkan. Mereka perlu diedukasi," sambungnya. Ia mengaku prihatin jika masih ada anak-anak dijalanan. Apalagi ada orang tua yang mengekploitasi anak sebagai sarana untuk mendapatkan uang. "Pemerintah harus memperhatikan ini, mereka harus diberikan akses pendidikan yang memadai, supaya tidak lagi menjadi gelandangan," pungkasnya. (Andi)***
Penulis : admin
Editor :

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar