Sutarmidji Hadiri Dialog Kabangsaan Bersama BEM SI Kalbar, Sampaikan Capaian Pembangunan Kalbar

28 September 2024 14:05 WIB
Calon Gubernur Kalbar, Sutarmidji saat menjadi pembicara dalam kegiatan Rakerwa BEM-SI wilayah Kalbar, di Universitas Panca Bakti Pontianak, Sabtu (28/9/2024). (Insidepontianak/Gregorius)

PONTIANAK, insidepontianak.com - Sutarmidji menghadiri dialog kebangsaan Rapat Kerja Wilayah Badan Eeksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM-SI) wilayah Kalimantan Barat, di Universitas Panca Bhakti Pontianak, Sabtu (28/9/2024).

Dialog kebangsaan ini bertajuk: “Partisipasi dan Aspirasi Calon Gubernur Menyongsong Pilkada yang Damai di Kalimantan Barat."

Sutarmidji mengapresiasi mahasiswa yang turut aktif mengawal pesta demokrasi Pilkada serentak di Kalbar. Ini terlihat dari tema dialog kebangsaan yang digagas.

Di kesempatan ini, calon gubernur Kalbar nomor urut 1 itu, tak lupa menyampaikan progres pembangunan Kalbar selama ia menjabat gubernur periode 2018-2023.

“Sekarang di Kalbar tidak ada desa yang tertinggal,” kata Sutarmidji.

Program pembangunan desa memang menjadi program unggulan Sutarmidji selama lima tahun belakangan. Saat baru menjabat, hanya ada satu desa mandiri di Kalbar.

Yaitu Desa Sutera, di Kabupaten Kayong Utara. Secara bertahap, status desa-desa ditingkatkan. Keberhasilannya tampak. Kini di Kalbar sudah tak ada lagi desa tertinggal.

"Sekarang, sudah 1.079 desa mandiri dari satu desa mandiri sebelumnya," kata Sutarmidji.

Ia menegaskan, bahwa capaian itu tidak semata didapatkan begitu saja. Karena, apa yang dikerjakan haruslah berlandasan dengan data.

"Saya biasa bekerja dengan data,” tegasnya.

Ke depan, Sutarmidji berjanji akan melanjutkan pembangunan Kalbar yang belum tuntas, jika masyarakat memberi mandat memimpin Kalbar di periode kedua.

Pembangunan infrastruktur jalan mantap yang tinggal 20 persen akan diselesaikan. Kemudian, menambah program beasiswa untuk siswa SMA/SMK, dan memperbanyak program bedah rumah.

Sutarmidji memastikan, pembangunan ke depan berbasis data yang akurat. Supaya benar-benar tepat sasaran.

"Percuma kita bicara tanpa data," tuturnya.

Sementara itu, Sutarmidji mengajak mahasiswa yang ada di Kalbar, agar sering berdiskusi bersamanya, untuk menghimpun isu-isu pembangunan. Agar Kalbar bisa semakin maju.

"Saya selalu mengajak adek-adek untuk berbicara berdasarkan data dan aturan," pungkasnya.***


Penulis : Gregorius
Editor : Abdul Halikurrahman

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar