BWI Sambas Dorong Percepatan Gerakan Wakaf Uang, Targetkan Partisipasi Luas Masyarakat

26 November 2024 12:06 WIB
BWI Kabupaten Sambas gelar sosialisasi gerakan wakaf uang di Masjid Syuhada, Desa Sumber Harapan, Kecamatan Sambas, Senin (25/11/2024). (Istimewa).

SAMBAS, insidepontianak.com - Badan Wakaf Indonesia (BWI) Kabupaten Sambas, terus menggalakkan gerakan wakaf uang sebagai instrumen penggerak ekonomi umat. 

Hal ini diwujudkan melalui sosialisasi yang digelar di Mesjid Syuhada, Desa Sumber Harapan, Kecamatan Sambas, Senin (25/11/2024).  

Ketua BWI Kabupaten Sambas, Sumar'in mengatakan, kegiatan ini tidak hanya bertujuan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya wakaf uang, tetapi juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berkontribusi, tanpa terkecuali.  

Ia juga menegaskan pentingnya mengembangkan kesadaran kolektif terhadap wakaf uang yang dinilai sebagai solusi strategis memperkuat perekonomian umat.  

"Wakaf uang memberikan peluang besar untuk menciptakan manfaat yang terus mengalir. Ini bukan hanya tentang memberi, tetapi tentang mengelola potensi ekonomi umat secara berkelanjutan," ujarnya.  

Sumar’in juga menambahkan, gerakan ini tidak eksklusif bagi kalangan mampu, melainkan terbuka bagi siapa saja sesuai dengan kemampuan masing-masing.  

"Semua orang memiliki kesempatan untuk berkontribusi. Bahkan dengan nominal kecil, wakaf uang bisa memberikan dampak besar jika dikelola secara profesional," jelasnya.  

Sementara itu, pemateri Nashirun memaparkan, konsep dasar wakaf uang berbeda dengan sedekah biasa karena sifatnya yang produktif.  

"Wakaf uang tidak habis digunakan. Modalnya tetap ada dan terus dikelola untuk menghasilkan manfaat yang berkelanjutan," katanya.

Ia menyebutkan, pengelolaan dana wakaf secara profesional oleh nazhir (pengelola wakaf) diarahkan untuk program-program strategis seperti pendidikan, kesehatan, dan pembangunan infrastruktur sosial.  

"Dengan pengelolaan yang tepat, wakaf uang menjadi instrumen ekonomi Islam yang mampu menggerakkan pembangunan sosial secara signifikan," pungkasnya.***


Penulis : Antonia Sentia
Editor : -

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar