Tujuh Penyebab Sakit Mata, dari Iritasi hingga Penuaan

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
MEDAN, insidepontianak.com - Jangan sepele ketika menderita sakit mata walau penyakit itu bisa sembuh dengan sendirinya. Pasalnya, harus diperhatikan dulu penyebab sakit itu, bisa saja serius. Biasanya penyebab sakit mata itu ditandai mata merah, gatal, perih, serta berair. Hal inilah yang menyebabkan ketidaknyamanan. Banyak hal yang jadi penyebab, bahkan sakit mata juga bisa disebabkan oleh kondisi medis tertentu yang perlu mendapatkan penanganan dari dokter agar tidak menimbulkan komplikasi. Nah, ada tujuh penyebab sakit mata seperti dikutip dari alodokter.com, Selasa (23/5/2023), berikut daftarnya: 1. Iritasi Iritasi pada mata bisa terjadi karena beberapa faktor, misalnya paparan zat kimia tertentu, debu, asap rokok, alergi, hingga infeksi. Beberapa contoh penyakit mata yang disebabkan oleh iritasi adalah mata kering dan konjungtivitis. Bisa juga karena paparan layar ponsel yang terlalu lama. 2. Alergi Alergi mata disebabkan oleh reaksi sistem kekebalan tubuh yang berlebihan terhadap zat atau benda pemicu yang masuk ke mata. Faktor pemicu terjadinya alergi mata antara lain adalah asap, debu, makanan, hingga penggunaan make up di area mata. 3. Peradangan Peradangan pada mata bisa menyebabkan mata terasa nyeri, gatal, bengkak, kemerahan, dan berair. Beberapa contoh penyakit mata yang disebabkan oleh peradangan adalah uveitis, konjungtivitis, skleritis, episkleritis, dan keratitis. 4. Infeksi Infeksi mata adalah penyakit mata yang disebabkan oleh virus, bakteri, dan jamur. Penyebab sakit mata ini dapat menyerang salah satu mata atau keduanya. Beberapa contoh penyakit mata yang disebabkan infeksi adalah konjungtivitis virus atau bakteri, bintitan, keratitis, trakoma, dan endoftalmitis. 5. Cedera Cedera pada mata ada yang bersifat ringan dan berat. Biasanya karenap aparan bahan kimia seperti sabun atau sampo, masuknya benda asing, cedera akibat terjatuh, terhantam benda tumpul, atau luka tusuk pada mata. Cedera ringan umumnya dapat reda sendiri, tapi cedera berat, misalnya karena hifema atau pendarahan pada kornea mata, membutuhkan penanganan dari dokter. 6. Peningkatan tekanan bola mata Peningkatan tekanan bola mata bisa terjadi ketika aliran cairan di dalam mata terhambat. Tingginya tekanan pada bola mata lama-kelamaan akan menyebabkan kerusakan pada saraf mata dan retina. Kondisi ini bisa menimbulkan penyakit yang disebut glaukoma. Jenis sakit mata ini bisa dialami oleh semua kalangan usia, tetapi lebih sering terjadi pada lansia. 7. Penuaan Penuaan bisa membuat berbagai fungsi organ tubuh menurun, termasuk mata. Penyebab sakit mata akibat faktor usia sering kali menimbulkan gangguan penglihatan seperti katarak, presbiopi, dan degenerasi makula. Demikianlah, karena penyebab sakit mata bisa bermacam-macam, pengobatannya pun tidak sama. Oleh karena itu, jika mengalami sakit mata, jangan ragu untuk pergi ke dokter agar mendapatkan diagnosis dan penanganan yang sesuai. (Adelina). ***

Leave a comment