Balita Tewas Tenggelam di Kolong Rumah Saat Banjir Rob di Ketapang

18 Desember 2024 13:44 WIB
Ilustrasi banjir/PIXABAY

KETAPANG, insidepontianak.com – Tragedi memilukan menimpa seorang balita berusia 15 bulan di Desa Suka Baru, Kecamatan Benua Kayong, Kabupaten Ketapang, Selasa (17/12/2024) pagi.

Balita tersebut ditemukan sudah tidak bernyawa di bawah kolong rumahnya setelah diduga terjatuh saat banjir rob merendam kawasan tersebut.

Kepala Desa Suka Baru, A. Rahman, mengungkapkan insiden tragis ini terjadi sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu, balita laki-laki tersebut tengah bermain di dalam rumah. Namun, tanpa sepengetahuan abangnya, korban tiba-tiba keluar menuju teras.

“Korban sempat hilang sekitar 15 menit. Abangnya tidak menyadari bahwa korban sudah keluar rumah,” ujar Rahman saat dihubungi.

Banjir rob yang melanda wilayah Dusun Melate selama tiga hari terakhir membuat area sekitar rumah korban tergenang air, bahkan di beberapa titik kedalamannya mencapai satu meter.

“Korban ditemukan warga di bawah kolong rumah dalam kondisi meninggal dunia. Air pasang sudah merendam hampir seluruh permukiman di sekitar sini,” tambah Rahman.

Setelah ditemukan, jenazah korban segera dibawa ke Rumah Sakit Fatima untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Banjir Rob Jadi Ancaman Serius. Menurut Koordinator Pos SAR Ketapang, Ayub, fenomena banjir rob di Desa Suka Baru menjadi ancaman serius bagi keselamatan warga, khususnya anak-anak. Ia menjelaskan bahwa kondisi air pasang tidak hanya merendam rumah, tetapi juga kolong rumah panggung yang menjadi area rawan.

“Kolong rumah yang tergenang air bisa menjadi bahaya besar bagi anak-anak yang bermain tanpa pengawasan,” kata Ayub.

Ia mengimbau warga untuk lebih waspada terhadap banjir rob dan selalu mengawasi aktivitas anak-anak, terutama saat kondisi lingkungan tidak aman.

Peristiwa ini menjadi pengingat bagi semua pihak untuk meningkatkan perhatian terhadap keselamatan keluarga, terutama di tengah ancaman bencana alam seperti banjir rob yang kerap terjadi di wilayah pesisir. (Fauzi)


Penulis : M Fauzi
Editor : Wati Susilawati

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar