Obat BPJS Langka di RSUD Soedarso, Harisson Minta Direktur Gercep Tangani

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi

PONTIANAK, insidepontianak.com - Kekosongan obat-obatan BPJS Kesehatan di RSUD Soedarso Pontianak kerap menjadi keluhan pasien.

Keluhan ini pun mendapat respon dari Sekda Kalbar, Harisson. Ia meminta agar Direktur RSUD Soedarso mencari dan membeli obat di luar jika terjadi kekosongan obat.

"Saya kira Pak Gubernur sudah menyampaikan, tidak ada istilah tak ada obat bagi pasien rumah sakit Soedarso. Apalagi pasien BPJS," tegas Harisson, Senin (21/8/2023).

Menurut Harisson, obat merupakan kebutuhan mendasar bagi pasien yang menjalani perawatan dan sudah menjadi hak pasien.

"Tidak boleh terjadi kekurangan obat di rumah sakit," tegasnya.

Untuk itu, ketersediaan obat harus jadi perhatian. Jika terjadi kekosongan, ia minta Direktur RSUD Soedarso bergerak cepat mencari dan membeli obat ke luar, lalu diberikan kepada pasien. "Diharapkan Direktur RSUD Soedarso apabila obat habis dapat mencari dan membeli ke luar, lalu memberi ke pasien, (karena obat, red) merupakan hak pasien," pungkasnya. (Andi)***


Penulis : admin
Editor :

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar