Lewat Program BPBL, PLN Kembali Nyalakan Listrik Rumah Warga Kurang Mampu di Kubu Raya

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
KUBU RAYA, insidepontianak.com - Melalui program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) dari Pemerintah, PLN UID Kalbar kembali nyalakan listrik si beberapa rumah warga miskin di Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, pada hari Jum'at tanggal 4 Agustus 2023 kemarin. Marsuli (26), warga Dusun Karya IV, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, mengaku merasa bersyukur atas bantuan listrik gratis yang diberikan oleh PLN. Pria yang berprofesi sebagai buruh harian lepas ini mengaku tidak memiliki kemampuan biaya untuk memasukkan listrik di rumahnya yang sangat sederhana. "Penghasilan setiap bulan yang saya dapatkan tidak menentu. Jangankan untuk membayar biaya pasang baru listrik, untuk makan sehari-hari saja sudah pas-pasan," ujar Marsuli lirih. Untuk menerangi rumahnya, Ia menumpang listrik dari tetangga sebelah, dan harus bayar sekitar Rp20.000. "Alhamdulillah, PLN telah memberikan bantuan listrik gratis ini. Sekarang rumah saya sudah terang, anak-anak pun lebih mudah belajar di malam hari," imbuh Marsuli. Hal senada juga diungkap Zainuddin (32), Ia mengaku sudah lama mengidam-idamkan memiliki listrik sendiri di rumah. Dirinya merasa tidak mampu membayar biaya pasang baru listrik. Penghasilan sebagai tukang bangunan hanya mampu untuk menutupi kebutuhan hidup sehari-hari saja. "Terima kasih saya ucapkan kepada Pemerintah dan PLN atas bantuan yang telah diberikan. Semoga PLN semakin sukses dalam melayani kebutuhan listrik masyarakat," tutur Zainuddin. Sementara itu, General Manager PLN UID Kalbar, Wahyu Jatmiko, mengatakan bahwa program Bantuan Pasang Baru Listrik (BPBL) ini merupakan program dari pemerintah untuk membantu mewujudkan impian masyarakat miskin untuk memiliki listrik di rumah sendiri. "Penyalaan listrik yang kami lakukan hari ini merupakan rumah ke 607  dari 9.500 rumah tangga miskin di Kalbar yang menjadi target program BPBL tahun 2023 ini," ungkap Wahyu Jatmiko. "Melalui bantuan program BPBL ini kami berharap dapat membantu masyarakat tidak mampu untuk dapat menikmati listrik di rumah masing-masing," ujar Jatmiko. Menurutnya, keberadaan listrik diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi keluarga sehingga kualitas hidupnya pun semakin meningkat.***

Leave a comment