Denny Sumargo Unggah Video Surat Terbuka, Desak DJ Verny Hasan untuk Segera Eksekusi Tes DNA: Biar Publik yang Mengawal

MEDAN, insidepontianak.com - Denny Sumargo atau dikenal dengan sapaan Densu dan DJ Verny Hasan memanas, keduanya saling balas sindiran di media sosial masing-masing. Dan baru-baru ini Densu unggah video yang dia sebut sebagai surat terbuka.

Video surat terbuka yang diunggah Denny Sumargo ditujukan kepada DJ Verny Hasan, tentu saja ini masih terkait dengan tantangan soal tes DNA kedua kalinya. Pasalnya sepekan berlalu, eksekusi tes DNA belum juga dilaksanakan.

Padahal inti dari semua permasalahan yang terjadi antara Denny Sumargo dan DJ Verny Hasan adalah mengenai tes DNA. Itu sebab, Densu mengunggah video surat terbuka itu di media sosial.

Sementera DJ Verny sendiri sampai saat ini belum juga muncul di hadapan publik, dia hanya sibuk mengklarifikasi ucapan-ucapan netizen. Meskipun dia telah menunjuk Jeffry Simatupang sebagai kuasa hukumnya.

"Saya membuat video dan surat terbuka untuk saudara Verny Hasan. Saya sudah melaporkan kamu ke kantor polisi atas nama kamu, dan saya membuat video ini untuk kebutuhan publik, karena kan kamu bawa ke publik minta tes DNA kedua kali. Saya oke dan saya tunggu," ucap Denny Sumargo, melansir story Instagram-nya, Selasa (29/8/2023).

Lebih lanjut Densu mengingatkan Verny tentang pemasalahan tes DNA kedua kalinya ini 4 tahun yang lalu, dan disebutkannya saat itupun dia setuju dan tidak menolak.

"Empat tahun yang lalu sudah saya oke kan di acaranya pak Hotman Paris, mau disponsori tuh, cuma katanya bercanda doang katanya beliau. Jadi saya turun tangan langsung sendiri, ayo kita tes DNA 2 kali, saya tunggu jawabannya," desak Densu lagi dalam ucapannya.

Adapun tujuan Densu membuat video surat terbuka kepada Verny ini maksudnya agar publik yang mengawal permasalahan ini hingga tuntas, apalagi tantangan untuk melakukan tes DNA itu dimulai Verny di media sosial.

"Nanti biar publik yang mengawal untuk masalah ini, supaya lu ga bisa lagi lari kiri kanan. lu pinter-pinteran lu tuh gak bisa, dan gue tunggu jawabannya 1x24 jam," ucap Densu mengakhiri video surat terbukanya itu.

Sementara itu DJ Verny Hasan justru tidak terima disebut lari, karena itu dia juga membalas ucapan Densu itu di media sosialnya.

Melansir stroy Instagram-nya, Verny menegaskan jika dia tak pernah lari dari permasalahan ini, hanya saja dia memang sempat ke luar negeri untuk show.

"Saya tidak pernah lari, saya aja baru sampe indo baru 1 hari ini di Jakarta, suka ngada-ngada aja ya ngomongnya terlalu berlebihan, terlalu membesar-besarkan keadaan…saya persilahkan hubungin kuasa hukum saya, Jeffry Simatupang," tulis Verny seraya menandai akun kuasa hukumnya.

Sisi lain, kuasa hukum Verny, yakni Jeffry Simatupang juga tidak tinggal diam. Melalui story Instagram-nya, dia memberikan pernyataan tentang permasalahan yang terjadi antara Densu dan Verny.

"Saya Jeffry Simatupang, S.H.,M.H. ditunjuk oleh @verny hasan_ sebagai kuasa hukum dalam permasalahan hukum yang sedang klien kami hadapi saat ini," tulisnya mengawali pernyataannya.

Selanjutnya Jeffry meminta agar semua pihak bersabar menunggu, karena ada waktunya dimana dia dan Verny akan menjelaskan kepada publik mengenai permasalahan ini.

"Mari kita sabar dan menunggu, pada saatnya kami akan muncul dan menjelaskan kepada publik tentu saja dari sudut pandang hukum. Pertanyaan yang paling utama adalah kata atau kalimat mana yang merupakan penghinaan terhadap seseorang???," tegas Jeffry.

Jeffry juga meminta kepada seluruh pihak agar tidak mengartikan sebuah kalimat dengan asumsi-asumsi lain atau memperluas maknanya. (Adelina). ***