Keripik Kelakai, Cemilan Khas Dayak yang Bisa Bikin Awet Muda: Ini Resep dan Cara Membuatnya
MEDAN, insidepontianak.com - Keripik kelakai, mungkin terdengar asing bagi orang kebanyakan. Namun bagi warga Dayak, khususnya di Kalimantan Tengah, cemilan ini begitu akrab karena sangat kaya manfaat.
Ya, cemilan khas Dayak ini berbahan utama tanaman kelakai yang kaya manfaat, misalnya bikin awet muda. Selain di sayur, kelakai juga enak dibuat keripik kelakai.
Khususnya di Kabupaten Kapuas, bahan baku cemilan khas keripik kelakai ini sangat gampang ditemui di pasar-pasar. Selain itu, masyrakat Dayak sejak dulu memang sudah memanfaatkan tanaman ini.
Melansir indonesiakaya.com dan goodnewsfromindonesia.id, Selasa (19/9/2023), kelakai mempunyai nama latin stenochlaena palustris. Tanaman ini merupakan salah satu jenis tumbuhan yang termasuk plasma nuftah di Kalimantan Tengah.
Kelakai adalah tanaman paku-pakuan yang tumbuh di daerah rawa gambut yang secara umum disebut lahan basah. Tanaman ini memiliki sistem perakaran serabut dan cara penyebarannya dengan tunas dan sulur serta spora.
Di Kalimantan Tengah tanaman Kelakai cukup mudah berkembang dan bila dibiarkan akan menutupi area yang cukup luas. Tanaman Kelakai dikenali memiliki banyak khasiat seperti antidiare.
Selain itu, kelakai dipercayai masyarakat Dayak sebagai obat pereda demam, mengobati sakit kulit, penambah darah, serta dipercaya bisa menjadi obat awet muda.
Secara spesifik, Kalakai yang digunakan oleh Suku Dayak untuk mengobati anemia belum pernah diteliti, tetapi memberikan bukti yang nyata secara empiris. Kelakai juga berkhasiat mencukupi Fe pada ibu menyusui dan balita.
Tidak lupa, pucuk muda kelakai merupakan bahan masakan yang cukup lezat, yang di kalangan penduduk asli Kalimantan merupakan salah satu makanan favorit, di antaranya oseng kelakai, juhu kelakai, bening kelakai, dan lain-lain.
Kini tanaman kelakai banyak dijumpai di pasar-pasar tradisional di Kabupaten Kapuas, dijual per ikat. Kelakai pun bisa ditemukan di daerah rawa yang banyak terdapat di Kalimantan Tengah.
Nah, keripik kelakai memanfaatkan daun kelakai yang masih muda. Cara membuatnya pun sangat mudah, daun kelakai muda dimasukkan ke dalam adonan tepung bumbu lalu digoreng di atas minyak yang penuh dan panas.
Setelah digoreng dan kering, keripik kelakai pun siap untuk disantap, perpaduan renyah dan gurih keripik kelakai terasa lezat di mulut.
Inovasi juga dilakukan dengan menyediakan berbagai varian rasa. Mulai dari pedas, asam manis hingga asin, bahkan keripik ini kerap dijadikan hidangan asyik saat santai bersama keluarga dan teman.
Berikut resep dan cara membuat keripik kelakai seperti dilansir cookpad.com, Selasa (19/9/2023):
Bahan-bahan
- 2 ikat kelakai
- 1 gelas belimbing tepung beras
- 3 sdm tepung terigu
- 1 butir telur
- Secukupnya kaldu jamur bubuk
- Secukupnya air
Bumbu
- 2 siung bawang putih
- 1/2 sdm ketumbar bubuk
- Secukupnya garam
Cara Membuat
- Pisahkan daun kelakai dari tangkainya. Lalu cuci bersih, sisihkan
- Haluskan bawang putih, ketumbar dan garam, sisihkan
- Dalam wadah masukan tepung beras, tepung terigu, bumbu yang telah dihaluskan, telur, kaldu jamur
- Masukan kelakai ke dalam adonan tepung dan campur rata lalu goreng hingga matang atau renyah. Angkat, tiris dan sajikan
Demikian soal keripik kelakai serta resep dan cara membuatnya. Semoga bermanfaat. (Adelina). ***
Penulis : admin
Editor :
Leave a comment