Pengamat Harap DPRD Pontianak Usulkan Calon Pj Wali Kota yang Bisa Dongkrak PAD

PONTIANAK, insidepontianak.com - Pengamat kebijakan publik, Herman Hofi Munawar harap DPRD Pontianak benar-benar menggodok nama calon Pj Wali Kota yang akan diusulkan ke Mendagri.

Supaya, siapapun yang terpilih nanti punya kapasitas. Herman mengingatkan, pemilihan calon Pj Wali Kota harus berdasarkan kompetensi dan kemampuan manajerial.

Dan juga, setidaknya punya konsep bagaimana meningkatkan PAD. Sebab, tantangan yang dihadapi Pemerintah Kota Pontianak saat ini adalah bagaimana menambah sumber PAD. Agar tidak terjadi defisit.

Apalagi, Pontianak merupakan kota perdagangan dan jasa. Tidak banyak memiliki sumber daya alam seperi di daerah lain. Tidak punya tambang dan perkebunan. Maka, selama ini PAD Kota Pontianak hanya bertumpu pada hasil pajak, dan retribusi.

Karena itu, Pj Wali Kota ke depan diharap harus punya inovasi untuk meningkatkan geliat investasi. Agar sumber-sumber pajak dan retribusi bisa bertambah.

Dengan cara itu, PAD bisa meningkat. Sehingga postur Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Pontianak juga bisa semakin kuat.

"Maka, menurut saya yang layak menjadi Pj Wali Kota Pontianak, memang harus berasal dari internal dengan ketentuan dari Kemendagri," ucapnya.

Ia juga berharap, Pj Wali Kota Pontianak bisa melanjutkan pembangunan penataan kota sebagaimana yang telah dicanangkan wali kota sebebumnya.

Jelang akhir tahun, curah hujan dan pasang air laut meningkat. Maka ancaman banjir mesti diminimalisir. Pemeliharaan drainase harus dimulai segera.

Dan yang tak kalah penting, Pj Wali Kota tetap harus mendisiplinkan pelayanan-pelayanan mulai di tingkat bawah sampai atas. Sebab, kedisiplinan menjadi kunci kesuksesan reformasi birokrasi.

"Contoh di Kelurahan, masih ada yang berani datang siang. Bahkan, sekarang kadang-kadang Lurah tidak ada di tempat. Ini harus disiplinkan lagi," ucapnya. (greg) ***