Bulan Suci Ramadhan, Gubernur Kalbar: Tingkatkan Ibadah

3 Maret 2024 09:29 WIB
Ilustrasi
PEMANGKAT, insidepontianak.com - Melanjutkan agenda kunjungan kerja dalam rangka Silaturahmi Ramadhan 1444 H/2023M, Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji bersama Bupati Sambas Satono Singkawang, Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat Harisson, Direktur Bank Kalbar Rokidi dan beberapa Kepala OPD terkait di lingkungan Pemprov Kalbar serta Forkopimda Kabupaten Sambas hadiri Silaturahmi Ramadhan di Kabupaten Sambas. Dalam sambutannya, Gubernur Sutarmidji mengatakan bahwa kedatangannya ke Pemangkat Kabupaten Sambas ini dalam rangka pengendalian inflasi serta menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat sambas. "Saya kebetulan ambil waktu safari ramadhan dalam rangka mengatasi inflasi. Inflasi perlu ditangani, kalau tidak terkendali, daya beli berkurang, orang miskin bertambah pengangguran bertambah. Perusda juga saya minta untuk operasi pasar, jual beras medium. Kita juga ada 360.000 kk yang mendapat bantuan dari Badan Pangan Nasional (BAPANAS) setiap bulannya sebanyak 10 kg per KK selama 3 bulan kedepan. Datanya langsung dari pusat, dari BAPANAS," ungkapnya. Lanjutnya, terkait bulan suci ramadhan dirinya mengingatkan bahwa sebagai seorang muslim tidaklah hanya rajin dalam membaca Alquran namun juga harus mengkaji dan mengimplementasikan nilai - nilai positif yang terkandung di dalamnya. "Orang diluar islam, dia baca dia kaji dan diimplementasikan, kita baca saja, kaji tidak apalagi mengimplementasikannya. Negara paling hebat pendidikannya, paling bahagia di dunia itu negara Finlandia. Negara kecil, kita juga ada kota kecil, tapi tak seperti mereka. Mereka mengimplementasikan ajaran islam. Mereka teliti apakah yang membuat orang sukses. Kalo kita disinikan tolak ukurnya adalah sekolah favorit, IPK 4. Sedangkan untuk mereka, itu nomor yang kesekian," tutur Sutarmidji. Ia menjelaskan, bahwasanya ada 4 kunci kesuksesan seseorang yaitu Kejujuran, Disiplin, Dukungan orang terdekat dan Kemampuan. Dirinya menilai semua nilai - nilai ini sudah terkandung dalam ajaran islam. "Mulai dari kejujuran, dimana Rasulullah memperoleh gelar al-amin. Kemudian disiplin, sederhananya dimana seorang muslim dituntut untuk melaksanakan sholat tepat pada waktunya. Kemudian dukungan orang terdekat, support system yang positif menghasilkan lingkungan kerja yang positif pula. Dan yang terakhir barulah kemampuan atau skill. Makanya, sekolah favorit, IPK 4 tidak menjamin seseorang sukses, bisa jadi ia memanfaatkan kelebihannya (kepintarannya) untuk menipu orang lain," jelasnya. Menutup arahannya ia juga menambahkan, ada 3 poin yang diterapkan negara Finlandia sehingga mampu mempertahankan prestasi yang diraihnya. Ketiga poin tersebut yaitu tidak mengambil hak orang lain, tidak membandingkan kehidupan kita dengan orang lain dan yang terakhir tidak merusak alam. "Nah, kalau 3 poin ini sudah diterapkan, hidup kita juga tenang (bahagia). Alam kita juga terjaga," tambahnya. Ditempat yang sama, Bupati Sambas menyampaikan apresiasinya atas perhatian Gubernur Sutarmidji yang cukup intens berkunjung ke Bumi Serambi Mekah Kalbar ini.. "Kita beruntung, bersyukur, Pak Gubernur selama 2 tahun sudah 8 kali datang ke Sambas. Mudah - mudahan kehadiran beliau membawa keberkahan dan wasilah dari Allah subhanahu wa ta'ala kemudahan dalam hal pembangunan. Semoga kita diberi kekuatan untuk menyempurnakan ramadhan sampai selesai. 1 Syawal nanti kita semua bersih seperti bayi yang baru lahir dari rahim ibunya. Kami Juga melaporkan melaporkan dalam rangka mengisi Bulan Suci Ramadhan 1444 H, kita sudah turun di 19 Kecamatan. Besok sudah terakhir, di Kecamatan Sambas. Mudah - mudahan kegiatan kita seperti ini terus berlanjut, sesuai dengan julukan sambas zaman dulu, sambas sebagai serambi mekah," ungkapnya. Ia juga menyampaikan bahwa telah melakukan langkah - langkah serupa seperti yang dilakukan oleh Pemprov Kalbar, yakni dengan melakukan operasi pasar di beberapa titik. "Kami juga ada operasi pasar, beras vendor - vendor yang masuk termasuk bulog dan sebagainya, walaupun baru di 5 kecamatan, namun ini sangat membantu dalam menyambut idul fitri. Adapun 5 kecamatan tersebut yaitu Selakau Pemangkat, Tebas, Teluk Keramat dan terakhir Kec. Sambas," tutupnya. Selanjutnya, Gubernur Kalbar menyerahkan secara simbolis bantuan dari Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat dan Bank Kalbar kepada Pemerintah Kabupaten Sambas. Adapun bantuan tersebut berupa Bantuan Ternak sejumlah 40 ekor Sapi dan bantuan 10 ekor Ternak Kambing serta 26.500 batang Hijauan Pakan Ternak (HPT). ***
Penulis : admin
Editor :

Leave a comment

jom

Berita Populer

Seputar Kalbar