Penemuan Kerangka Manusia Gemparkan Warga Kecamatan Pemahan Ketapang

26 April 2024 17:51 WIB
Penemuan kerangka manusia menggemparkan warga Desa Pebihingan, Kecamatan Pemahan, Kabupaten Ketapang, Jumat (26/04/2024) siang

KETAPANG, insidepontianak.com - Penemuan kerangka manusia menggemparkan warga Desa Pebihingan, Kecamatan Pemahan, Kabupaten Ketapang, Jumat (26/04/2024) siang.

Tulang belulang manusia tersebut ditemukan pertama kali oleh Tahmrin dan Puji, warga Desa Batu Mas Kecamatan Nanga Tayap Kabupaten Ketapang. 

Saat itu, keduanya hendak menebas lahan kosong di pinggiran jalan Desa Pebihingan Kecamatan Pemahan. Tak lama,  mereka mencium bau tak sedap saat berada di sekitar lahan. 

Saat dicari sumber bau, keduanya menemukan kerangka manusia yang masih utuh. Keduanya pun langsung memberitahukan penemuan ini kepada warga sekitar dan melapor ke Polsek Tumbang Titi.

Kapolres Ketapang AKBP Tommy Ferdian melalui Kapolsek Tumbang Titi IPTU Tulus dalam keterangannya langsung mendatangi TKP,  bersama tim Medis Puskesmas Pemahan dan langsung melakukan pengamanan di sekitar TKP.

“Kami langsung melakukan proses evakuasi bersama tim medis dan pemerintah desa setempat serta meminta keterangan beberapa saksi dalam upaya penyelidikan,” ujarnya, Jumat (26/4/2024)

Dari hasil penyelidikan, identifikasi, dan adanya keterangan dari warga yang merasa kehilangan sanak keluarganya. Kerangka manusia pun diketahui identitasnya yakni bernama Angkak, berjenis kelamin laki laki, berumur 60 tahun, warga Desa Batu Mas Kecamatan Nanga Tayap, Kabupaten Ketapang. 

Ditambahkan Kapolsek, berdasarkan keterangan dari anak kandung korban yaitu Panti, korban mengalami gangguan jiwa (ODGJ) dan sudah dua Minggu tidak pulang ke rumah.

“Keluarga mengenali kerangka korban dari pakaian yang digunakannya saat terakhir kali meninggalkan rumah," ujarnya.

Dari keterangan anak kandung korban, korban sering terlihat berjalan sendirian di sepanjang jalan desa. Untuk hasil pemeriksaan sementara dari Tim Medis Puskesmas Pemahan, tidak ditemukan adanya tanda kekerasan pada kerangka korban dan kerangka dalam keadaan utuh dimana diperkirakan.

"Korban ini saat dalam perjalanan menderita sakit dan meninggal di lokasi kejadian. Dari pihak keluarga korban pun sudah menerima kejadian ini dan saat ini Jenazah korban sudah dibawa keluarga untuk dimakamkan,” tuturnya. (Fauzi)


Penulis : Wati Susilawati
Editor : -

Leave a comment

Ok

Berita Populer

Seputar Kalbar